Courtesy of YahooFinance
Sebuah laporan dari para pembuat undang-undang Swiss mengungkapkan bahwa sebelum runtuhnya Credit Suisse pada tahun 2023, terdapat banyak pertemuan rahasia dan ketidakpercayaan di antara pejabat pemerintah. Laporan setebal 560 halaman ini menunjukkan bahwa budaya kerahasiaan di pemerintah Swiss menyebabkan kebingungan dan menghambat persiapan untuk menyelamatkan bank tersebut. Banyak pejabat, termasuk mantan menteri keuangan, lebih memilih untuk melakukan percakapan informal tanpa catatan tertulis, yang membuat mereka tidak memiliki informasi penting tentang masalah yang dihadapi bank.
Akibatnya, ketika Credit Suisse mengalami krisis, para pejabat tidak memiliki dokumen yang diperlukan untuk mengambil keputusan yang tepat. Laporan ini juga mencatat bahwa meskipun situasi di bank semakin memburuk, beberapa pejabat tetap optimis dan tidak mengambil tindakan yang diperlukan. Pada akhirnya, setelah berbulan-bulan ketidakpastian, Credit Suisse dijual kepada UBS untuk mencegah keruntuhan yang lebih besar.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan keruntuhan Credit Suisse?A
Keruntuhan Credit Suisse disebabkan oleh budaya kerahasiaan dan ketidakpercayaan di antara pejabat pemerintah yang menghambat penanganan masalah bank.Q
Siapa yang terlibat dalam pengambilan keputusan terkait krisis Credit Suisse?A
Ueli Maurer dan Thomas Jordan adalah dua tokoh kunci yang terlibat dalam pengambilan keputusan terkait krisis Credit Suisse.Q
Apa yang dimaksud dengan 'non-meetings' dalam konteks artikel ini?A
'Non-meetings' merujuk pada pertemuan informal antara pejabat yang tidak didokumentasikan, yang menyebabkan kurangnya transparansi dan informasi.Q
Bagaimana reaksi pemerintah Swiss terhadap krisis Credit Suisse?A
Pemerintah Swiss mengalami kesulitan dalam merespons krisis karena kurangnya dokumentasi dan komunikasi yang jelas.Q
Apa dampak dari keruntuhan Credit Suisse terhadap reputasi Swiss?A
Kejatuhan Credit Suisse merusak reputasi Swiss sebagai pusat keuangan yang aman dan dapat diandalkan.