Courtesy of SCMP
Para ilmuwan di konferensi AI di Shanghai mengatakan bahwa China masih memiliki banyak tantangan untuk mengembangkan kecerdasan buatan yang mirip manusia, yang dikenal sebagai artificial general intelligence (AGI). Qiao Yu, seorang ilmuwan utama di Shanghai AI Laboratory, menjelaskan bahwa ada banyak hal yang perlu diinnovasi, seperti arsitektur model, data, dan algoritma pembelajaran. Salah satu tantangan besar adalah menciptakan model besar yang dapat memproses berbagai jenis informasi, seperti teks dan video, yang penting untuk mencapai AGI.
Zhang Xiangyu, ilmuwan utama di perusahaan AI StepFun, juga setuju bahwa masih ada jalan panjang sebelum AGI terwujud. Ia menekankan pentingnya pendekatan yang lebih cerdas dan transparan dalam pengembangan AI, agar tidak hanya mengikuti tren tanpa tujuan. Dengan menggunakan model pembelajaran yang jelas, industri dapat menghindari pemborosan sumber daya dan lebih fokus pada aplikasi praktis yang bermanfaat.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan Kecerdasan Umum Buatan (AGI)?A
Kecerdasan Umum Buatan (AGI) adalah jenis kecerdasan buatan yang dapat belajar dan beradaptasi seperti manusia.Q
Siapa yang menyampaikan pandangan tentang tantangan teknis dalam pengembangan AGI?A
Pandangan tentang tantangan teknis dalam pengembangan AGI disampaikan oleh Qiao Yu, ilmuwan utama di Laboratorium AI Shanghai.Q
Apa yang menjadi fokus utama dari Laboratorium AI Shanghai?A
Fokus utama dari Laboratorium AI Shanghai adalah penelitian dan pengembangan teknologi kecerdasan buatan, termasuk AGI.Q
Mengapa transparansi dianggap penting dalam pengembangan AGI?A
Transparansi dianggap penting dalam pengembangan AGI untuk menghindari pemborosan sumber daya dan memastikan aplikasi yang efektif.Q
Apa yang diharapkan dari model multimodal dalam konteks AGI?A
Model multimodal diharapkan dapat mencapai terobosan dalam kemampuan generalisasi yang kuat, mirip dengan model bahasa.