Courtesy of YahooFinance
Otoritas Keuangan Inggris (FCA) memberikan waktu hingga akhir tahun depan bagi pemberi pinjaman untuk menanggapi keluhan pelanggan terkait komisi non-discretionary pada pinjaman mobil. Keputusan ini diambil setelah pengadilan memutuskan bahwa dealer mobil tidak boleh menerima komisi dari bank tanpa persetujuan pelanggan. FCA sebelumnya telah melarang praktik komisi ini pada tahun 2021, di mana dealer mobil bisa mendapatkan banyak uang dengan menaikkan suku bunga yang ditawarkan kepada pembeli.
FCA juga telah meminta masukan mengenai dua batas waktu yang diusulkan untuk keluhan ini, dan akhirnya memilih batas waktu hingga Desember 2025. Mahkamah Agung Inggris akan mendengarkan banding dari perusahaan pembiayaan mobil terkait putusan tersebut, dan keputusan akhir dapat mempengaruhi banyak bank yang mungkin harus membayar klaim hingga £38 miliar jika pengadilan memutuskan melawan mereka.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diminta oleh Otoritas Perilaku Keuangan kepada pemberi pinjaman?A
Otoritas Perilaku Keuangan meminta pemberi pinjaman untuk menanggapi keluhan pelanggan mengenai komisi non-discretionary pada pinjaman mobil.Q
Apa yang terjadi setelah keputusan pengadilan pada bulan Oktober?A
Setelah keputusan pengadilan, dinyatakan bahwa adalah ilegal bagi dealer mobil untuk menerima komisi dari bank tanpa persetujuan pelanggan.Q
Apa itu komisi non-discretionary?A
Komisi non-discretionary adalah pengaturan di mana komisi yang ditawarkan kepada broker tidak terkait dengan suku bunga yang dikenakan kepada pelanggan.Q
Berapa banyak klaim yang mungkin harus dibayar oleh pemberi pinjaman?A
Pemberi pinjaman mungkin harus membayar hingga £38 miliar ($48 miliar) dalam klaim jika hakim memutuskan melawan mereka.Q
Apa yang akan dilakukan Mahkamah Agung Inggris terkait keputusan tersebut?A
Mahkamah Agung Inggris setuju untuk mendengar banding dari perusahaan pembiayaan motor terkait keputusan bulan Oktober tersebut.