Courtesy of Forbes
Bulan ini, terungkap bahwa peretas yang terkait dengan negara Tiongkok telah mengakses jaringan di AS, mencuri data panggilan dan pesan pengguna. FBI bahkan mengeluarkan peringatan bagi pengguna Android dan iPhone untuk berhenti mengirim pesan teks. Sementara itu, Apple baru saja memperbarui sistem pesan mereka dengan RCS, yang seharusnya meningkatkan kualitas pesan, tetapi masalah keamanan tetap ada. FBI mengingatkan bahwa perlindungan pesan RCS yang lebih baik, yaitu enkripsi end-to-end, masih akan memakan waktu berbulan-bulan untuk diluncurkan.
Meskipun ada harapan untuk pembaruan keamanan, banyak pihak mengingatkan pengguna untuk beralih ke aplikasi pesan yang lebih aman, seperti WhatsApp. Apple sendiri belum banyak berkomentar tentang masalah ini, tetapi mereka menegaskan bahwa RCS tidak aman karena tidak memiliki enkripsi end-to-end. Dalam situasi ini, sangat disarankan bagi pengguna untuk segera beralih ke aplikasi pesan yang lebih aman sebelum masalah keamanan semakin parah.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diungkapkan oleh FBI mengenai pengguna Android dan iPhone?A
FBI memperingatkan pengguna Android dan iPhone untuk berhenti mengirim pesan teks karena risiko keamanan yang terkait dengan peretasan.Q
Apa itu RCS dan mengapa penting bagi pengguna pesan?A
RCS adalah Rich Communication Services, sebuah protokol untuk meningkatkan pengalaman pesan, tetapi saat ini tidak aman.Q
Mengapa Apple dan Google menghadapi kritik terkait keamanan RCS?A
Apple dan Google dikritik karena lambat dalam mengimplementasikan enkripsi end-to-end untuk RCS, yang membuat pesan rentan.Q
Apa yang dilakukan WhatsApp dalam konteks berita terbaru ini?A
WhatsApp semakin populer di AS karena menawarkan enkripsi end-to-end, menjadikannya alternatif yang lebih aman bagi pengguna.Q
Apa yang diharapkan dari GSMA terkait pembaruan keamanan RCS?A
GSMA diharapkan akan segera merilis pembaruan keamanan untuk RCS, tetapi prosesnya mungkin memakan waktu.