Courtesy of InterestingEngineering
Helikopter Ingenuity milik NASA baru-baru ini mengalami kecelakaan di Mars akibat kesalahan navigasi. Meskipun demikian, Ingenuity telah berhasil melakukan penerbangan yang menunjukkan bahwa eksplorasi udara di Mars adalah mungkin. Setelah keberhasilan ini, NASA sedang mengembangkan helikopter kedua yang lebih canggih, yang diperkirakan akan lebih besar dan mampu membawa lebih banyak peralatan ilmiah serta menjelajahi jarak yang lebih jauh. Helikopter baru ini dirancang untuk terbang lebih lama dan dapat menempuh jarak hingga 3 kilometer per hari.
Helikopter baru ini akan memiliki enam rotor dan dirancang untuk mengumpulkan data ilmiah dari area yang sulit dijangkau oleh rover. Meskipun tantangan atmosfer Mars yang tipis, helikopter ini diharapkan dapat memberikan gambar resolusi tinggi dan membantu penjelajahan yang lebih efisien. Ingenuity, yang pertama kali terbang di Mars pada April 2021, telah menyelesaikan 72 penerbangan dan memberikan banyak informasi berharga tentang atmosfer dan permukaan Mars. Meskipun operasinya telah berakhir, data yang dikumpulkan akan terus membantu ilmuwan memahami planet merah ini.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada helikopter Ingenuity di Mars?A
Helikopter Ingenuity mengalami kecelakaan akibat kesalahan navigasi.Q
Apa tujuan dari pengembangan helikopter Mars yang baru?A
Tujuan dari pengembangan helikopter Mars yang baru adalah untuk meningkatkan kemampuan eksplorasi udara di Mars.Q
Siapa yang terlibat dalam pengembangan desain helikopter Mars yang baru?A
NASA, JPL, dan AeroVironment Inc. terlibat dalam pengembangan desain helikopter Mars yang baru.Q
Apa yang telah dicapai oleh Ingenuity selama misinya di Mars?A
Ingenuity telah menyelesaikan 72 penerbangan sukses dan mengumpulkan data berharga tentang atmosfer Mars.Q
Mengapa eksplorasi udara di Mars dianggap penting?A
Eksplorasi udara di Mars penting karena dapat memberikan gambar resolusi tinggi dan menjangkau area yang tidak dapat diakses oleh rover.