Courtesy of Reuters
Bank Sentral Eropa (ECB) diperkirakan akan menurunkan suku bunga lagi menjadi 3% dari 3,25% pada pertemuan mendatang. Ini dilakukan karena inflasi di zona euro hampir mencapai target dan ekonomi sedang mengalami kesulitan. ECB telah menurunkan suku bunga dalam tiga dari empat pertemuan terakhirnya, dan ada perdebatan apakah kebijakan ini cukup cepat untuk mendukung ekonomi yang berisiko mengalami resesi. Beberapa anggota dewan kebijakan berpendapat bahwa ECB harus bertindak lebih cepat untuk menghindari risiko inflasi yang lebih rendah, sementara yang lain khawatir tentang pertumbuhan upah dan biaya layanan yang meningkat.
Selain itu, ketidakpastian politik di Amerika Serikat, Prancis, dan Jerman juga menambah risiko bagi ekonomi Eropa. Para investor memperkirakan bahwa ECB akan terus menurunkan suku bunga dalam beberapa pertemuan mendatang hingga mencapai setidaknya 1,75% pada akhir tahun 2025. Namun, ECB mungkin akan tetap berhati-hati dalam memberikan panduan kebijakan di masa depan karena ketidakpastian yang besar di tingkat internasional.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diperkirakan Bank Sentral Eropa akan lakukan terkait suku bunga?A
Bank Sentral Eropa diperkirakan akan memotong suku bunga menjadi 3% dari 3,25%.Q
Mengapa ada risiko politik yang tinggi di Eropa saat ini?A
Risiko politik yang tinggi disebabkan oleh ketidakpastian pemilihan di Prancis dan Jerman serta kebijakan baru dari pemerintahan Donald Trump.Q
Siapa yang memberikan pandangan tentang pemotongan suku bunga ECB?A
Annalisa Piazza dari MFS Investment Management memberikan pandangan bahwa pemotongan suku bunga adalah langkah yang tepat.Q
Apa dampak dari kebijakan proteksionis Amerika Serikat terhadap Eropa?A
Kebijakan proteksionis Amerika Serikat dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi Eropa dan meningkatkan ketidakpastian pasar.Q
Mengapa penting bagi ECB untuk menjaga kebijakan moneter yang fleksibel?A
ECB perlu menjaga kebijakan moneter yang fleksibel untuk dapat merespons perubahan kondisi ekonomi dan politik yang cepat.