Courtesy of TechCrunch
Senator Ron Wyden dari Partai Demokrat AS mengumumkan rencana undang-undang baru yang bertujuan untuk melindungi jaringan telepon dan komunikasi di Amerika setelah adanya peretasan besar-besaran yang diduga dilakukan oleh peretas dari pemerintah China. Undang-undang yang disebut Secure American Communications Act ini akan memerintahkan Komisi Komunikasi Federal (FCC) untuk menerapkan aturan keamanan siber yang spesifik. Aturan ini mengharuskan penyedia layanan telekomunikasi untuk melakukan tes tahunan guna mengevaluasi kerentanan jaringan mereka dan menggunakan auditor independen untuk memastikan kepatuhan terhadap aturan baru tersebut.
Wyden menekankan pentingnya Kongres untuk mengambil tindakan dan menetapkan aturan keamanan yang wajib agar sistem telekomunikasi di AS dapat terlindungi dari serangan peretas dan mata-mata. Dengan undang-undang ini, diharapkan penyedia layanan telekomunikasi harus melaporkan hasil tes dan audit serta mendapatkan pernyataan dari CEO dan Kepala Keamanan Informasi mereka bahwa mereka mematuhi aturan FCC.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang mengusulkan Undang-Undang Komunikasi Amerika yang Aman?A
Ron Wyden, seorang senator Demokrat, mengusulkan Undang-Undang Komunikasi Amerika yang Aman.Q
Apa tujuan dari Undang-Undang Komunikasi Amerika yang Aman?A
Tujuan dari undang-undang ini adalah untuk meningkatkan keamanan jaringan telekomunikasi di Amerika Serikat.Q
Apa yang diminta FCC dalam undang-undang baru ini?A
FCC diminta untuk menerapkan persyaratan keamanan siber yang spesifik dan melakukan pengujian tahunan terhadap penyedia telekomunikasi.Q
Mengapa undang-undang ini diusulkan?A
Undang-undang ini diusulkan sebagai respons terhadap peretasan besar-besaran yang diduga dilakukan oleh pemerintah China.Q
Apa yang harus dilakukan penyedia telekomunikasi menurut undang-undang ini?A
Penyedia telekomunikasi harus melakukan pengujian tahunan, mempekerjakan auditor independen, dan memastikan kepatuhan terhadap aturan FCC.