Courtesy of Forbes

Bitcoin Menguat Lebih dari 4% Tersentak Isu Pemangkasan Suku Bunga Fed

Memberikan informasi tentang rebound pasar cryptocurrency setelah penurunan besar, dan mengaitkannya dengan potensi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve yang berdampak pada pasar keuangan.

10 Des 2025, 02.18 WIB

69 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Kenaikan harga Bitcoin didorong oleh harapan pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve.
Pasar kripto menunjukkan stabilitas setelah penurunan tajam di bulan November.
Permintaan untuk ETF Bitcoin dan Ether mengalami penurunan yang signifikan dalam beberapa minggu terakhir.

Amerika Serikat - Bitcoin mengalami kenaikan harga lebih dari 4% pada hari Selasa, menyentuh angka di atas 94,000 dolar AS pada beberapa waktu, seiring pasar cryptocurrency yang lebih luas mulai pulih. Lonjakan ini dipicu oleh spekulasi bahwa Federal Reserve Amerika Serikat akan memangkas suku bunga pada pertemuan mereka hari Rabu.

Pasar cryptocurrency sebelumnya mengalami penurunan tajam pada bulan November, yang merupakan bulan paling buruk bagi bitcoin sejak keruntuhan pasar crypto tahun 2022. Sebelum ini, pemangkasan suku bunga oleh Fed di bulan September sempat memberikan angin segar bagi harga bitcoin dan ethereum, sementara keputusan Oktober tidak memberikan pengaruh signifikan.

Meskipun ada perbaikan harga, permintaan terhadap ETF bitcoin yang terdaftar di Amerika Serikat mengalami penurunan yang cukup besar sejak 10 Oktober, dengan aliran dana keluar sebesar 5,2 miliar dolar AS dari ETF bitcoin. ETF ether juga mengalami penurunan dana keluar sebesar 2 miliar dolar AS pada waktu yang sama.

Selain pasar cryptocurrency, harga emas juga naik signifikan. Hal ini mencerminkan optimisme para trader menjelang keputusan suku bunga Fed yang nantinya akan diumumkan. Kenaikan harga emas biasanya menandakan bahwa para investor mencari aset yang lebih aman ketika ada ketidakpastian.

Keputusan Federal Reserve pada pertemuan hari Rabu sangat dinantikan karena akan berpengaruh besar terhadap sentimen pasar keuangan global, terutama terhadap aset-aset berisiko seperti cryptocurrency dan komoditas seperti emas.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/kirkogunrinde/2025/12/09/bitcoin-rises-45-as-crypto-markets-rebound-with-fed-rate-cut-expected/

Analisis Ahli

Andreas Antonopoulos

"Penurunan suku bunga dapat meningkatkan likuiditas dan minat di pasar crypto, tetapi volatilitas tetap harus diwaspadai."

Cathie Wood

"Kebijakan moneter yang longgar akan memperkuat posisi bitcoin sebagai aset alternatif yang menarik dalam portofolio investasi."

Analisis Kami

"Kenaikan harga bitcoin kali ini memberi sinyal bahwa sentimen pasar masih sangat sensitif terhadap kebijakan moneter The Fed. Namun, tren penurunan permintaan ETF menunjukkan bahwa investor institusional mungkin masih hati-hati dan skeptis terhadap keberlanjutan reli ini."

Prediksi Kami

Jika Federal Reserve memang memutuskan untuk menurunkan suku bunga, pasar cryptocurrency dan emas kemungkinan akan terus mengalami kenaikan dalam waktu dekat.

Pertanyaan Terkait

Apa yang menyebabkan kenaikan harga Bitcoin pada hari Selasa?

Kenaikan harga Bitcoin pada hari Selasa disebabkan oleh harapan bahwa Federal Reserve akan memotong suku bunga dalam rapat mereka.

Apa yang terjadi di pasar kripto pada bulan November?

Pasar kripto mengalami penurunan tajam di bulan November, yang merupakan kinerja bulanan terburuk Bitcoin sejak krisis pasar kripto pada tahun 2022.

Bagaimana keputusan suku bunga Federal Reserve mempengaruhi pasar kripto?

Keputusan suku bunga Federal Reserve sebelumnya telah menyebabkan lonjakan sementara di pasar kripto, dengan Bitcoin dan Ethereum mencatatkan kenaikan setelah pengumuman tersebut.

Apa yang terjadi dengan permintaan ETF Bitcoin dalam beberapa minggu terakhir?

Permintaan untuk ETF Bitcoin telah menurun signifikan dengan catatan net outflows sebesar $5,2 miliar sejak 10 Oktober.

Bagaimana harga emas dipengaruhi oleh keputusan suku bunga yang akan datang?

Harga emas juga mengalami lonjakan karena optimisme trader menjelang keputusan suku bunga Federal Reserve.