Pemotongan Suku Bunga Fed: Apakah Bitcoin Sudah Harga Mati atau Baru Mulai?
Courtesy of YahooFinance

Pemotongan Suku Bunga Fed: Apakah Bitcoin Sudah Harga Mati atau Baru Mulai?

Menganalisis reaksi pasar kripto, khususnya Bitcoin, terhadap pemotongan suku bunga Fed dan apa yang bisa diharapkan oleh para investor ke depan terkait sentimen dan tren harga Bitcoin.

18 Sep 2025, 04.46 WIB
126 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pasar kripto tampak lesu meskipun ada pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve.
  • Analisis teknikal menunjukkan Bitcoin berada di posisi netral dan menunggu katalis untuk pergerakan besar.
  • Prediksi pasar menunjukkan optimisme bahwa Bitcoin akan tetap di atas $105K selama bulan September.
Washington D.C., Amerika Serikat - Federal Reserve baru-baru ini mengumumkan pemotongan suku bunga sebesar 0,25% yang sudah lama diperkirakan pasar. Keputusan ini diambil setelah mayoritas anggota FOMC setuju, kecuali satu anggota yang menginginkan pemotongan lebih besar. Meski biasanya pemotongan suku bunga memicu kenaikan pada aset berisiko, pasar kripto mencatat reaksi yang relatif tenang, terutama Bitcoin yang hanya turun sekitar 1%.
Bitcoin sempat mencapai level Rp 1.92 juta ($117.000) setelah pengumuman tersebut, namun tidak bisa bertahan di sana dan akhirnya harga bergerak sideways dengan sedikit penurunan. Indeks Crypto Fear and Greed menunjukkan suasana netral, menandakan tidak ada dorongan kuat untuk pembelian panik (FOMO) maupun penjualan besar-besaran. Sentimen ini mungkin disebabkan oleh prediksi kuat bahwa pemotongan ini sudah diperhitungkan sebelumnya.
Secara teknikal, Bitcoin menunjukkan beberapa sinyal positif seperti RSI yang berada di level 58, masuk zona netral hingga bullish, sementara ADX menunjukkan pasar belum membentuk tren yang kuat sehingga trader cenderung menunggu sinyal baru. Indikator moving averages juga menunjukkan pola bullish, meski perkembangan ini berjalan lambat dan berhati-hati.
Tantangan lain datang dari faktor politik internal Federal Reserve yang menimbulkan ketidakpastian di pasar. Satu anggota Fed yang pro-potongan lebih besar menambah dinamika tersendiri terhadap harapan pasar. Faktor ini mungkin membuat sebagian investor tetap waspada sebelum mengambil keputusan besar dalam membeli atau menjual Bitcoin.
Dalam platform prediksi pasar Myriad, mayoritas pengguna optimis dengan potensi Bitcoin naik ke level Rp 2.06 juta ($125.000) dalam waktu dekat sebelum kemungkinan retrace ke Rp 1.73 juta ($105.000) . Namun, para analis tetap menyarankan agar para trader memperhatikan level support dan resistance utama guna mengantisipasi pergerakan selanjutnya di tengah lingkungan pasar yang masih menunggu katalis signifikan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/sell-news-bitcoin-market-shrugs-214611499.html

Analisis Ahli

Jerome Powell
"Pemotongan suku bunga adalah langkah manajemen risiko, bukan tanda ekonomi yang lemah."
Stephen Miran
"Mencerminkan pandangan pro-potongan suku bunga yang lebih agresif untuk mengatasi tekanan ekonomi."
Analis Pasar Kripto Independen
"Reaksi pasar menandakan ketidakpastian yang lebih besar akibat politik internal Fed daripada faktor teknikal."

Analisis Kami

"Meskipun potongan suku bunga diharap bisa menggelorakan aset berisiko seperti Bitcoin, respons pasar yang dingin menunjukkan bahwa investor sudah terlalu akrab dengan kondisi ini sehingga efeknya menjadi minimal. Bitcoin saat ini tampak berada dalam fase konsolidasi yang sehat, menunggu sentimen segar yang dapat memicu pergerakan harga signifikan baik ke atas maupun ke bawah."

Prediksi Kami

Bitcoin kemungkinan akan bergerak dalam kisaran harga antara $113.700 hingga $124.621 dengan potensi sentimen membaik jika Fed melanjutkan pemotongan suku bunga dan situasi politik di dalam Fed tidak menimbulkan tekanan besar.