
Courtesy of TechCrunch
Trump Dorong Aturan AI Nasional untuk Hentikan Regulasi Berbeda di Negara Bagian
Menyampaikan rencana Presiden Donald Trump membuat perintah eksekutif yang membatasi negara bagian dalam mengatur AI untuk menciptakan satu aturan nasional yang seragam dan menjaga keunggulan AS dalam pengembangan teknologi AI.
08 Des 2025, 23.07 WIB
6 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Rencana Trump untuk mengatur regulasi AI dapat memicu ketegangan dengan negara bagian yang telah mengembangkan undang-undang sendiri.
- Banyak tokoh politik dari kedua belah pihak mengkhawatirkan dampak negatif dari pengaturan federal terhadap inovasi dan perlindungan publik.
- Kekhawatiran akan risiko yang ditimbulkan oleh AI, termasuk masalah kesehatan mental, mendorong negara bagian untuk mengambil tindakan regulasi.
Washington, Amerika Serikat - Presiden Donald Trump berencana mengeluarkan perintah eksekutif yang bertujuan agar hanya ada satu aturan nasional dalam mengatur teknologi kecerdasan buatan (AI). Ia menilai peraturan berbeda di tiap negara bagian akan memperlambat inovasi dan melemahkan posisi AS dalam persaingan global atas teknologi AI.
Rencana Trump ini muncul setelah upayanya untuk memasukkan larangan negara bagian membuat peraturan AI ke dalam anggaran pertahanan gagal di Senat karena ditolak mayoritas bipartisan. Sebagian negara bagian seperti California dan Tennessee malah telah mulai membuat aturan sendiri agar AI digunakan dengan lebih aman dan bertanggung jawab.
Para tokoh penting dari Silicon Valley seperti Greg Brockman dan David Sacks mendukung ide Trump agar regulasi AI dibuat seragam di tingkat federal agar tidak membuat perusahaan bingung menghadapi banyak aturan berbeda. Namun, beberapa politisi Republik seperti Marjorie Taylor Greene dan Ron DeSantis menentang karena dianggap melanggar prinsip federalisme dan hak negara bagian.
Selain masalah politik, ada juga kekhawatiran nyata terkait bahaya AI bagi masyarakat. Kasus kematian yang berhubungan dengan interaksi berkepanjangan dengan chatbot AI dan kondisi psikologis baru yang disebut 'psychosis AI' menjadi tanda bahwa regulasi ketat dan perlindungan konsumen sangat dibutuhkan.
Perintah eksekutif yang direncanakan akan membentuk badan khusus untuk menentang aturan negara bagian yang dianggap memberatkan, serta menekankan peran David Sacks di kebijakan AI yang akan mengesampingkan peran lembaga pemerintah yang saat ini membina teknologi. Hal ini memicu debat sengit tentang keseimbangan antara inovasi dan perlindungan masyarakat.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/12/08/one-rule-trump-says-hell-sign-an-executive-order-blocking-state-ai-laws-despite-bipartisan-pushback/
[1] https://techcrunch.com/2025/12/08/one-rule-trump-says-hell-sign-an-executive-order-blocking-state-ai-laws-despite-bipartisan-pushback/
Analisis Ahli
Greg Brockman
"Pendekatan regulasi yang seragam nasional sangat penting untuk memastikan inovasi AI tidak terhambat oleh regulasi yang berbeda-beda di tiap negara bagian."
David Sacks
"Fragmentasi aturan oleh negara bagian akan memperlambat kemajuan AI dan membuat perusahaan kesulitan mematuhi banyak regulasi berbeda, sehingga merugikan daya saing AS."
Alex Bores
"Mengutamakan keuntungan perusahaan teknologi daripada perlindungan bagi anak-anak, keselamatan, dan lapangan kerja adalah pendekatan yang berbahaya dan sangat tidak bertanggung jawab."
Analisis Kami
"Rencana pengaturan AI secara terpusat memang bisa menyederhanakan proses bagi perusahaan teknologi besar, namun mengabaikan keragaman kebutuhan dan risiko di tiap negara bagian adalah sebuah kesalahan besar. Tanpa regulasi yang kuat dan inklusif, potensi bahaya AI terhadap masyarakat seperti psikosis AI dan penyalahgunaan teknologi bisa meningkat tanpa kontrol berarti."
Prediksi Kami
Jika perintah eksekutif Trump diterapkan, konflik hukum antara pemerintah federal dan negara bagian akan meningkat, dan regulasi AI di AS mungkin akan menjadi sangat terpusat, yang bisa mempercepat pengembangan teknologi tapi berpotensi mengabaikan perlindungan lokal dan masyarakat.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa rencana Donald Trump terkait regulasi AI?A
Donald Trump berencana untuk menerbitkan eksekutif perintah yang membatasi regulasi negara bagian terhadap teknologi AI.Q
Mengapa beberapa negara bagian mulai membuat undang-undang tentang AI?A
Beberapa negara bagian mulai membuat undang-undang tentang AI karena kekhawatiran akan keamanan dan transparansi penggunaan teknologi ini.Q
Apa dampak dari eksekutif perintah yang diusulkan Trump terhadap negara bagian?A
Eksekutif perintah yang diusulkan Trump dapat menghilangkan kemampuan negara bagian untuk mengatur AI, menciptakan kekhawatiran tentang federalisme dan perlindungan publik.Q
Siapa David Sacks dan apa perannya dalam kebijakan AI?A
David Sacks adalah seorang pengusaha teknologi yang sekarang berperan sebagai czar AI di Gedung Putih, membantu dalam pembentukan kebijakan AI.Q
Mengapa ada penolakan bipartisan terhadap pengaturan federal terhadap regulasi AI?A
Ada penolakan bipartisan terhadap pengaturan federal karena kekhawatiran bahwa hal itu dapat mengabaikan perlindungan lokal dan menghambat kemajuan teknologi.


