
Courtesy of CNBCIndonesia
Arab Saudi Berpotensi Akuisisi Pengembang Mobile Legends dari ByteDance
Memberikan informasi mengenai kemungkinan akuisisi developer Mobile Legends, Moonton, oleh perusahaan Arab Saudi, sebagai bagian dari strategi besar Arab Saudi dalam mengembangkan industri game global, dan dampaknya terhadap pasar game dan ekonomi Tiongkok.
02 Des 2025, 11.55 WIB
284 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- ByteDance sedang dalam pembicaraan untuk menjual Moonton kepada Savvy Games Group.
- Akuisisi Moonton akan menjadi bagian dari strategi Arab Saudi dalam mengembangkan industri game.
- Valuasi perusahaan game global mengalami penurunan setelah munculnya banyak pesaing baru pasca-pandemi.
Jakarta, Indonesia - ByteDance, perusahaan induk TikTok, sedang membicarakan kemungkinan menjual pengembang game Mobile Legends: Bang Bang, yaitu Moonton, kepada Savvy Games Group dari Arab Saudi. Savvy Games adalah bagian dari Public Investment Fund Arab Saudi yang fokus memperkuat industri game global.
Rencana penjualan ini muncul di tengah perubahan strategi ByteDance yang ingin menarik diri dari industri game setelah mengalami kegagalan bersaing dengan perusahaan lokal China seperti Tencent. ByteDance sempat ingin melepas Moonton sejak tahun lalu, namun baru aktif lagi sekarang.
Jika pembicaraan ini berhasil, investasi Arab Saudi dalam dunia game akan semakin besar, setelah sebelumnya mereka juga mengakuisisi Electronic Arts (EA) senilai sekitar 55 miliar dollar AS. Ini menunjukkan minat besar Arab Saudi terhadap sektor hiburan digital.
Nilai pasar merger dan akuisisi perusahaan di Tiongkok meningkat hingga 214 miliar dollar AS di tahun 2025, naik 34% dibanding tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan dinamika pasar yang sangat aktif dan kompetitif, terutama di sektor teknologi dan game.
Sampai saat ini, baik ByteDance maupun Savvy Games belum memberikan komentar resmi apa pun. Jika kesepakatan tercapai, hal ini akan menjadi salah satu akuisisi terbesar di sektor game dan mengubah peta persaingan global di bidang gaming dan hiburan digital.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251202100703-37-690238/mobile-legends-berubah-jadi-game-arab-saudi-begini-bocorannya
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251202100703-37-690238/mobile-legends-berubah-jadi-game-arab-saudi-begini-bocorannya
Analisis Ahli
Michael Pachter (Gaming Industry Analyst)
"Akuisisi ini sangat strategis karena menggabungkan sumber daya besar Arab Saudi dengan aset konten game yang sudah mapan. Ini bisa mengubah dinamika pasar gaming global dalam beberapa tahun ke depan."
Niko Partners (Asia Games Market Analyst)
"Penjualan Moonton mencerminkan tantangan konglomerat teknologi China yang semakin menghadapi hambatan regulasi dan persaingan dalam sektor game, tetapi juga membuka peluang bagi investor baru seperti PIF untuk berpartisipasi lebih besar."
Analisis Kami
"Langkah ByteDance melepas Moonton menandakan perubahan strategi besar yang didorong oleh tekanan kompetitif dan kondisi pasar yang sulit. Di sisi lain, investasi besar dari Arab Saudi menunjukkan ambisi mereka yang serius untuk menjadi pemain utama di industri game, yang kemungkinan akan memicu gelombang ekspansi dan inovasi baru."
Prediksi Kami
Jika akuisisi Moonton oleh Savvy Games Group terealisasi, Arab Saudi akan semakin memperkuat dominasi mereka di industri game global dan dapat mengubah lanskap persaingan global di sektor hiburan digital.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang sedang dibahas dalam artikel ini?A
Artikel ini membahas potensi akuisisi pengembang game Moonton oleh Savvy Games Group yang berbasis di Arab Saudi.Q
Siapa yang berpotensi membeli Moonton?A
Savvy Games Group, yang merupakan bagian dari Public Investment Fund (PIF), berpotensi membeli Moonton.Q
Apa yang dilakukan ByteDance terkait Moonton?A
ByteDance telah berencana untuk menjual Moonton dan sedang dalam proses negosiasi untuk akuisisi.Q
Apa tujuan dari Savvy Games Group?A
Savvy Games Group bertujuan untuk menjadikan Arab Saudi pusat industri game global.Q
Apa yang terjadi dengan valuasi perusahaan game setelah pandemi?A
Valuasi perusahaan game global merosot setelah pandemi karena banyak pesaing baru yang muncul.




