Courtesy of Forbes
OpenAI Ubah Cara Berbelanja Online dengan ChatGPT Jadi Asisten Pintar
Menghadirkan pengalaman berbelanja yang lebih mudah, cepat, dan terpercaya melalui asisten chat AI yang dapat menyajikan panduan belanja komprehensif, perbandingan produk, dan tautan pembelian langsung, sehingga mengubah cara konsumen menemukan dan membeli produk secara online.
30 Nov 2025, 21.52 WIB
138 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- AI berpotensi mengubah cara konsumen berbelanja dengan menawarkan pengalaman yang lebih terintegrasi dan efisien.
- Kepercayaan dan transparansi dalam rekomendasi produk adalah kunci untuk keberhasilan fitur baru ini.
- Pengecer harus beradaptasi dengan perubahan dalam cara konsumen menemukan dan membeli produk untuk tetap relevan.
Tidak spesifik, internasional - OpenAI meluncurkan fitur Shopping Research dalam ChatGPT menjelang musim belanja, yang memungkinkan pengguna mendapatkan panduan lengkap tentang produk dari berbagai sumber terpercaya. Fitur ini membaca halaman produk, spesifikasi, serta ulasan untuk memberikan perbandingan yang mudah dipahami tanpa harus membuka banyak laman web.
Sistem ini menghormati aturan teknis situs seperti robots.txt, sehingga beberapa toko besar seperti Amazon tidak selalu tampil secara maksimal dalam hasil pencarian. OpenAI menggunakan metode organik tanpa iklan berbayar, sehingga rekomendasi berdasarkan relevansi dan masukan pengguna secara real-time.
Selain itu, OpenAI sedang mengembangkan Instant Checkout bekerja sama dengan Stripe untuk memungkinkan pengguna melakukan pembelian langsung di dalam ChatGPT hanya dengan satu ketukan. Ini akan menyederhanakan proses transaksi yang biasanya panjang dan kompleks di situs e-commerce.
Penggunaan AI ini menggeser model bisnis tradisional yang mengandalkan agregator dan marketplace yang biasanya memperoleh pendapatan dari iklan dan tautan afiliasi. Merek yang menyajikan data produk berkualitas depan dan terbuka secara teknis akan mendapat keuntungan lebih besar dari teknologi ini.
Meski inovasi ini sangat menjanjikan, tantangan utama adalah bagaimana membangun rasa percaya pengguna pada rekomendasi AI serta transparansi dalam sumber data dan harga produk. Ke depan, AI diperkirakan menjadi alat penting dalam cara konsumen menemukan, membandingkan, dan membeli produk secara online.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/ronschmelzer/2025/11/30/is-chatgpt-about-to-kill-the-product-page/
[1] https://www.forbes.com/sites/ronschmelzer/2025/11/30/is-chatgpt-about-to-kill-the-product-page/
Analisis Ahli
Isa Fulford
"Fokus awal adalah menciptakan pengalaman penemuan yang sangat baik, nanti akan dilanjutkan dengan kemudahan transaksi yang mulus."
Manuka Stratta
"Shooping Research akan menyesuaikan rekomendasi sesuai permintaan platform tertentu, tapi hanya jika pengguna secara eksplisit meminta."
Analisis Kami
"OpenAI sangat cerdas menggabungkan kemampuan AI dengan pengalaman belanja, memotong proses panjang dan membingungkan yang selama ini mengganggu konsumen. Namun, keberhasilan jangka panjang akan bergantung pada ketersediaan data berkualitas dan seberapa baik pihak-pihak di ekosistem e-commerce beradaptasi menghadapi perubahan tersebut."
Prediksi Kami
Dalam beberapa tahun ke depan, AI seperti ChatGPT akan menjadi antarmuka utama dalam belanja online, menggeser dominasi marketplace dan situs e-commerce tradisional dengan menawarkan pengalaman berbelanja yang lebih personal dan instan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan OpenAI dalam konteks belanja online?A
OpenAI beralih dari asisten umum menjadi asisten belanja dengan meluncurkan fitur Penelitian Belanja.Q
Bagaimana fitur Penelitian Belanja OpenAI berfungsi?A
Fitur ini membaca halaman produk saat ini dan mengekstrak informasi untuk membantu pengguna membuat keputusan pembelian.Q
Apa dampak dari AI terhadap pengalaman belanja pengguna?A
AI dapat menyederhanakan proses belanja dan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk menemukan produk yang sesuai.Q
Mengapa OpenAI menghormati kebijakan robots.txt dalam penelusuran belanja?A
OpenAI menghormati kebijakan ini untuk memastikan bahwa mereka hanya mengakses situs yang mengizinkan crawler mereka.Q
Apa yang menjadi tantangan bagi pengecer besar dengan adanya fitur baru ini?A
Tantangan bagi pengecer besar adalah kehilangan kontrol atas visibilitas produk mereka di platform baru ini.Artikel Serupa
