Telkomsel Percepat Pemulihan Jaringan Akibat Banjir dan Longsor di Aceh
Courtesy of CNBCIndonesia

Telkomsel Percepat Pemulihan Jaringan Akibat Banjir dan Longsor di Aceh

Mempercepat pemulihan jaringan telekomunikasi yang terdampak bencana untuk memastikan layanan kembali normal dan masyarakat dapat menggunakan komunikasi tanpa hambatan.

29 Nov 2025, 06.00 WIB
264 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Telkomsel berkomitmen untuk memperbaiki jaringan telekomunikasi yang terdampak bencana.
  • Aceh mengalami dampak paling besar dengan 60% BTS yang rusak.
  • Pemulihan jaringan sangat tergantung pada pemulihan pasokan listrik dari PLN.
Aceh, Indonesia - Telkomsel sedang berupaya keras untuk memperbaiki jaringan telekomunikasi yang rusak akibat bencana banjir dan longsor di beberapa wilayah Sumatera, terutama di Aceh. Bencana ini menyebabkan banyak stasiun pemancar mereka tidak bisa beroperasi dengan baik, sehingga layanan komunikasi terganggu.
VP Corporate Communications Telkomsel, Abdullah Fahmi, mengatakan bahwa sekitar 60% BTS di Aceh terdampak oleh bencana tersebut, sehingga sangat mempengaruhi jaringan. Selain Aceh, wilayah Sumatera Utara dan Sumatera Barat juga mengalami gangguan jaringan, tetapi dengan persentase yang lebih rendah.
Salah satu kendala utama dalam proses perbaikan adalah ketersediaan listrik dari PLN yang masih banyak mengalami pemadaman di area terdampak. Tanpa listrik, BTS tidak bisa dioperasikan sehingga pemulihan jaringan menjadi terhambat.
Telkomsel telah mengerahkan seluruh sumber daya mereka, termasuk tenaga teknis dan peralatan, untuk mempercepat proses pemulihan layanan. Mereka juga terus berkoordinasi dengan pemerintah setempat agar akses ke lokasi terdampak bisa lebih cepat dan perbaikan jaringan segera terlaksana.
Harapannya dengan usaha ini, layanan telekomunikasi di wilayah yang terdampak banjir dan longsor bisa kembali normal secepat mungkin agar masyarakat dapat berkomunikasi kembali dengan lancar untuk keperluan sehari-hari maupun dalam situasi darurat.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251129002841-37-689578/update-jaringan-banjir-sumatra-60-bts-telkomsel-terdampak

Analisis Ahli

Andi Santoso (Ahli Telekomunikasi)
"Pemulihan jaringan sangat bergantung pada koordinasi antara operator dan penyedia listrik. Kurangnya pasokan listrik menghambat proses normalisasi BTS yang terdampak bencana."
Rini Suryani (Pakars Disaster Management)
"Manajemen risiko bencana harus meliputi kesiapan teknis operator telekomunikasi untuk menghadapi bencana alam yang semakin sering terjadi akibat perubahan iklim."

Analisis Kami

"Situasi ini menunjukkan pentingnya kesiapan infrastruktur telekomunikasi menghadapi bencana alam, terutama di daerah rentan seperti Aceh. Telkomsel perlu meningkatkan sistem cadangan daya dan aksesibilitas lokasi infrastruktur untuk meminimalkan downtime di masa depan."

Prediksi Kami

Dengan upaya cepat dan kolaborasi yang intensif, layanan telekomunikasi di wilayah terdampak kemungkinan besar akan pulih dalam waktu dekat, namun gangguan bisa berulang jika bencana serupa terjadi kembali tanpa mitigasi yang lebih baik.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Telkomsel untuk pemulihan jaringan telekomunikasi?
A
Telkomsel mengerahkan seluruh sumber daya untuk mempercepat pemulihan jaringan telekomunikasi yang terdampak bencana.
Q
Wilayah mana yang paling terdampak oleh bencana?
A
Wilayah Aceh menjadi lokasi dengan dampak paling signifikan terhadap infrastruktur telekomunikasi.
Q
Apa yang menjadi tantangan utama dalam pemulihan jaringan?
A
Tantangan utama dalam pemulihan jaringan adalah pemulihan pasokan listrik dari PLN.
Q
Berapa persentase BTS yang terdampak di Aceh?
A
Sekitar 60% BTS di Aceh terdampak oleh bencana.
Q
Siapa yang bertanggung jawab atas penyediaan listrik di lokasi terdampak?
A
PLN (Perusahaan Listrik Negara) bertanggung jawab atas penyediaan listrik di lokasi terdampak.