Courtesy of TechCrunch
Byju’s Dituntut Bayar 1,07 Miliar Dolar AS, Pendiri Siap Banding
Menjelaskan konflik hukum yang melibatkan Byju’s dan pendirinya terkait dana pinjaman yang hilang senilai lebih dari 1 miliar dolar AS di pengadilan AS serta dampaknya bagi Byju’s sebagai startup besar di India.
22 Nov 2025, 23.17 WIB
239 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Byju Raveendran menghadapi tantangan hukum besar yang mencerminkan penurunan signifikan dalam karier dan perusahaannya.
- Pengadilan kebangkrutan AS mengeluarkan keputusan default yang menunjukkan pola ketidakpatuhan dari Raveendran.
- Byju's sedang dalam proses penjualan di bawah pengawasan pengadilan akibat masalah keuangan yang serius.
Delaware, Amerika Serikat - Byju Raveendran, pendiri dari perusahaan teknologi edukasi besar asal India, Byju’s, menghadapi masalah hukum serius setelah pengadilan kebangkrutan di Delaware, Amerika Serikat, mengeluarkan putusan default untuk membayar lebih dari 1,07 miliar dolar AS. Putusan ini terjadi karena dugaan dana senilai 533 juta dolar AS yang tidak dapat ditemukan oleh unit Byju’s di AS, dan dugaan masalah lain terkait saham terbatas yang nilainya sekitar 540,6 juta dolar AS.
Kasus ini berawal dari gugatan para pemberi pinjaman AS yang dipimpin oleh GLAS Trust, yang mengklaim dana dari pinjaman 1,2 miliar dolar AS yang diberikan kepada Byju’s pada tahun 2021 hilang dan tidak bisa dipulihkan. Byju Raveendran dan istrinya, Divya Gokulnath, membantah tuduhan tersebut dan menuduh pemberi pinjaman mencoba merebut kendali perusahaan secara paksa.
Hakim Brendan Shannon menyebut perilaku Raveendran yang mengabaikan panggilan pengadilan dan tidak mematuhi perintah pengadilan sangat serius dan luar biasa. Ia menegaskan bahwa putusan ini merupakan langkah yang tidak biasa namun diperlukan karena situasi unik yang dihadapi kasus ini.
Selain proses hukum di AS, Byju’s juga sedang mengalami proses jual beli yang diawasi pengadilan di India akibat masalah keuangan yang parah. Beberapa calon pembeli besar, termasuk Manipal Education dan UpGrad, sudah mengutarakan minatnya untuk mengakuisisi perusahaan tersebut dalam upaya menyelamatkan bisnis yang dulunya bernilai 22 miliar dolar AS.
Byju’s dan pendirinya kini berencana mengajukan banding atas putusan pengadilan ini, dan menyiapkan gugatan balik terhadap GLAS Trust dan pihak lain guna menuntut kerugian senilai minimal 2,5 miliar dolar AS. Namun, masa depan perusahaan masih penuh ketidakpastian dengan tekanan hukum dan ekonomi yang sangat besar.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/11/22/byjus-founder-to-appeal-u-s-court-order-to-pay-over-1b-in-bankruptcy-case/
[1] https://techcrunch.com/2025/11/22/byjus-founder-to-appeal-u-s-court-order-to-pay-over-1b-in-bankruptcy-case/
Analisis Ahli
J. Michael McNutt
"Menganggap keputusan pengadilan AS keliru karena mengabaikan fakta penting dan memberikan putusan tanpa kesempatan pembelaan yang adil bagi Byju Raveendran."
Analisis Kami
"Kasus Byju’s ini menyoroti bagaimana ambisi ekspansi global tanpa manajemen keuangan yang transparan dapat menjerumuskan startup besar ke dalam krisis hukum dan kepercayaan. Saya melihat ini sebagai peringatan bagi startup lain agar menjaga tata kelola yang kuat dan transparansi demi melindungi investor dan reputasi perusahaan di pasar internasional."
Prediksi Kami
Byju’s kemungkinan akan terus menghadapi proses negosiasi hukum yang panjang dan rumit di berbagai yurisdiksi, dan nasib perusahaan bisa tergantung pada hasil proses penjualan serta gugatan balik yang diajukan oleh pendirinya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan Byju Raveendran di pengadilan kebangkrutan AS?A
Byju Raveendran menghadapi perintah dari pengadilan kebangkrutan AS untuk membayar lebih dari $1,07 miliar.Q
Berapa jumlah uang yang diperintahkan untuk dibayar oleh Raveendran?A
Jumlah uang yang diperintahkan untuk dibayar oleh Raveendran adalah lebih dari $1,07 miliar.Q
Apa yang dituduhkan oleh GLAS Trust terhadap Raveendran dan Byju's?A
GLAS Trust menuduh Raveendran dan Byju's telah mengalihkan dana pinjaman yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.Q
Apa yang dilakukan Raveendran dan Gokulnath setelah gugatan diajukan?A
Setelah gugatan diajukan, Raveendran dan Gokulnath menolak tuduhan dan berencana mengajukan gugatan balasan senilai $2,5 miliar.Q
Siapa saja pihak yang terlibat dalam proses penjualan Byju's?A
Pihak yang terlibat dalam proses penjualan Byju's termasuk Manipal Education and Medical Group dan UpGrad.
