Courtesy of YahooFinance
ASIC Australia Perbarui Aturan Layanan Keuangan untuk Crypto dan Digital Asset
Menyediakan kepastian hukum bagi pelaku bisnis aset digital tentang bagaimana hukum jasa keuangan yang ada berlaku untuk produk dan layanan kripto sebelum legislasi formal diterapkan.
29 Okt 2025, 06.43 WIB
211 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- ASIC memperluas pedoman tentang aset digital untuk memberikan kepastian hukum bagi bisnis.
- Regulasi baru akan memperkenalkan lisensi formal untuk berbagai entitas di industri crypto.
- Kewajiban penitipan yang baru akan mempengaruhi bagaimana perusahaan menyimpan aset klien dan memenuhi regulasi yang ada.
Canberra, Australia - Regulator keuangan Australia, Australian Securities and Investments Commission (ASIC), mengeluarkan panduan terbaru yang memperjelas aturan terkait aset digital yang diterapkan ke bisnis kripto. Pergantian istilah dari 'crypto-asset' ke 'digital assets' dimaksudkan agar cakupan regulasi lebih lengkap meliputi berbagai jenis token dan koin yang ada di pasar.
Panduan ini tidak membuat hukum baru, tetapi membantu memberikan kepastian bagi perusahaan yang akan beroperasi di bawah aturan yang sudah ada sebelum legislasi formal diterapkan. Di antaranya adalah persiapan menghadapi RUU Digital Asset Platforms dan Payment Service Providers yang akan mewajibkan lisensi untuk platform pertukaran, kustodian, dan penerbit stablecoin.
Update tersebut juga menambahkan banyak contoh kasus terkait produk kripto, seperti token yang memberi hasil, NFT untuk permainan, stablecoin, token wrapped, dan layanan staking. Setiap jenis produk diperiksa berdasarkan apakah ia tergolong skema investasi terkelola, derivatif, atau fasilitas pembayaran non-tunai.
ASIC menegaskan hukum Australia berlaku juga bagi struktur kripto yang beroperasi dari luar negeri jika mereka memasarkan atau menjual produk ke pengguna lokal. Selain itu, perusahaan kustodian harus memenuhi ambang batas modal bersih hingga 10 juta dolar Australia kecuali untuk jasa kustodian yang sifatnya insidental.
Terakhir, regulator memberikan kelonggaran sementara, seperti pengakuan profesional kripto berpengalaman sebagai manajer bertanggung jawab dan kemungkinan tidak menindak perusahaan yang sedang dalam proses mendapatkan otorisasi. Hal ini sebagai bentuk persiapan dan penyesuaian sektor sebelum regulasi resmi berlaku.
Referensi: 
[1] https://finance.yahoo.com/news/australia-financial-regulator-flags-broader-234325837.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/australia-financial-regulator-flags-broader-234325837.html
Analisis Ahli
Josephine Teo (Regulator Keuangan Asia-Pasifik)
"Keputusan ASIC mencerminkan tren global dalam menyeimbangkan inovasi dan perlindungan konsumen. Pendekatan transisi menunjukkan pemahaman terhadap dinamisnya ekosistem kripto yang berkembang pesat."
Analisis Kami
"Langkah ASIC ini sangat krusial untuk memperjelas area abu-abu hukum yang sering dimanfaatkan sektor kripto. Regulasi yang lebih ketat akan meningkatkan kepercayaan investor dan menahan aktivitas ilegal, meskipun awalnya menimbulkan tekanan kepatuhan bagi pemain baru."
Prediksi Kami
Dengan regulasi kuat yang segera berlaku, bisnis kripto harus segera menyesuaikan diri dan kemungkinan munculnya lebih banyak entitas yang mematuhi peraturan formal sehingga pasar aset digital di Australia menjadi lebih terstruktur dan terlindungi.
