Habitat Menyusut, Orang Utan Tapanuli Terancam Punah dengan Cepat
Courtesy of CNBCIndonesia

Habitat Menyusut, Orang Utan Tapanuli Terancam Punah dengan Cepat

Memberikan informasi penting tentang ancaman kepunahan orang utan Tapanuli akibat penyusutan habitat dan kurangnya upaya konservasi, serta mendesak peningkatan aksi perlindungan spesies yang sangat terancam ini.

22 Okt 2025, 06.30 WIB
101 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Orang utan Tapanuli adalah spesies yang sangat terancam punah dengan habitat yang terus menyusut.
  • Deforestasi, perburuan, dan proyek pembangunan menjadi ancaman utama bagi kelangsungan hidup orang utan Tapanuli.
  • Upaya konservasi yang lebih agresif diperlukan untuk menyelamatkan spesies ini dari kepunahan.
Sumatra Utara, Indonesia - Orang utan Tapanuli adalah spesies kera besar yang baru dikenali secara resmi pada tahun 2017 dan hidup di hutan Sumatra Utara, khususnya di kawasan Batang Toru. Mereka kini menjadi spesies yang paling terancam punah di dunia karena populasinya hanya sekitar 800 ekor.
Habitat alami orang utan Tapanuli telah menyusut secara drastis, berkurang sekitar 60 persen antara tahun 1985 dan 2007. Penyusutan ini disebabkan oleh alih fungsi lahan menjadi area perkebunan, industri, serta aktivitas penebangan hutan ilegal.
Selain itu, mereka juga menghadapi ancaman dari perburuan ilegal dan perdagangan bayi orang utan yang semakin mengkhawatirkan. Proyek pembangunan seperti bendungan dan pertambangan emas juga semakin memperkecil ruang hidup mereka.
Meskipun ada sedikit kabar baik bahwa orang utan Tapanuli mulai ditemukan di hutan rawa yang berjarak 32 kilometer dari habitat utama mereka, itu belum cukup untuk menjamin keselamatan jangka panjang mereka. Jumlah populasi masih sangat rentan.
Menurut IUCN, tanpa peningkatan drastis dalam konservasi dan perlindungan habitat, orang utan Tapanuli berpotensi menyusut hingga 83 persen dalam tiga generasi mendatang, yang berarti mereka berada di ambang kepunahan.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251021151701-37-677943/peneliti-asing-ungkap-ada-ancaman-besar-di-tapanuli

Analisis Ahli

Amanda Hurowitz
"Meskipun sudah diakui sebagai spesies terpisah, ancaman utama yang dihadapi orang utan Tapanuli tidak berkurang dan konservasi belum berjalan optimal."

Analisis Kami

"Krisis habitat orang utan Tapanuli merupakan cerminan kegagalan pelestarian yang harus segera diperbaiki dengan pendekatan konservasi yang lebih agresif dan strategis. Tanpa langkah konkret dari pemerintah dan masyarakat, spesies ini bisa menghilang dari muka bumi dalam waktu dekat."

Prediksi Kami

Jika upaya konservasi tidak diperkuat, populasi orang utan Tapanuli diperkirakan dapat menyusut sampai 83 persen dalam tiga generasi berikutnya hingga menghadapi risiko punah hampir total.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan penyusutan habitat orang utan Tapanuli?
A
Penyusutan habitat orang utan Tapanuli disebabkan oleh alih fungsi lahan menjadi area perkebunan dan industri.
Q
Berapa jumlah orang utan Tapanuli yang masih hidup saat ini?
A
Saat ini hanya ada sekitar 800 orang utan Tapanuli yang masih hidup.
Q
Mengapa orang utan Tapanuli dikategorikan sebagai spesies terancam punah?
A
Orang utan Tapanuli dikategorikan sebagai spesies terancam punah karena habitat mereka menyusut dan mereka menghadapi ancaman besar seperti deforestasi ilegal.
Q
Apa saja ancaman yang dihadapi orang utan Tapanuli di habitat mereka?
A
Ancaman yang dihadapi termasuk deforestasi ilegal, perburuan, dan perdagangan bayi orang utan.
Q
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan dari Yayasan Orang Utan Sumatra Lestari baru-baru ini?
A
Ilmuwan menemukan orang utan Tapanuli hidup di hutan rawa yang jaraknya 32 kilometer dari area Batang Toru.