Bank Besar Jepang Luncurkan Stablecoin Yen Tantang Dominasi USDT dan USDC
Courtesy of YahooFinance

Bank Besar Jepang Luncurkan Stablecoin Yen Tantang Dominasi USDT dan USDC

Mendorong adopsi stablecoin berbasis yen dan dolar yang diterbitkan oleh bank-bank besar Jepang untuk menyaingi dominasi stablecoin dolar global, sekaligus memperkuat ekosistem keuangan digital yang aman dan teregulasi di Jepang.

17 Okt 2025, 21.24 WIB
170 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Bank-bank besar Jepang bersatu untuk meluncurkan stablecoin yang dipatok pada yen dan dolar.
  • Progmat akan menjadi infrastruktur utama untuk penerbitan stablecoin, memastikan kepatuhan regulasi.
  • Jepang menunjukkan komitmen untuk meningkatkan adopsi crypto dengan mengubah kerangka hukum terkait stablecoin.
Tokyo, Jepang - Tiga bank besar Jepang yaitu Mitsubishi UFJ Bank, Sumitomo Mitsui, dan Mizuho bekerja sama untuk meluncurkan stablecoin yang dipatok pada yen Jepang dan juga berencana membuat stablecoin dolar. Langkah ini dilakukan untuk menyaingi dominasi stablecoin berbasis dolar AS seperti USDT dan USDC yang banyak digunakan secara global.
Stablecoin berbasis yen ini awalnya akan digunakan sebagai sarana pembayaran oleh Mitsubishi Corporation, sebuah perusahaan besar. Hal ini menunjukkan fokus penggunaan stablecoin pada dunia bisnis dan transaksi perusahaan agar mempermudah dan mempercepat proses pembayaran lintas batas dengan biaya lebih rendah.
Penerbitan dan tata kelola stablecoin tersebut akan diatur oleh Progmat, perusahaan blockchain yang didirikan oleh MUFG, salah satu bank besar Jepang. Progmat akan memastikan kepatuhan hukum dan operasional sesuai regulasi yang diterapkan oleh pemerintah Jepang supaya penggunaan stablecoin dapat berjalan aman dan terpercaya.
Apart dari tiga bank tersebut, mereka juga bermitra dengan perusahaan kripto lain seperti Bitbank, Avalabs, dan Fireblocks untuk mendukung ekosistem stablecoin ini. Selain itu, ada juga stablecoin yen yang sudah dipersiapkan bernama JPYC yang didukung oleh aset likuid seperti simpanan dan obligasi pemerintah agar nilainya tetap stabil.
Regulasi terbaru Jepang sejak Juni 2023 mengklasifikasikan stablecoin sebagai "aset bernilai mata uang," hanya diperbolehkan diterbitkan oleh bank, perusahaan kepercayaan, dan bisnis transfer uang terdaftar. Kondisi ini mempercepat adopsi kripto di Jepang hingga lebih dari dua kali lipat dalam setahun terakhir, khususnya aktivitas menggunakan stablecoin yen yang kini semakin pesat.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/japanese-banking-giants-enter-stablecoins-142449657.html

Analisis Ahli

Jeremy Allaire
"Japan's welcoming regulatory environment and banking partnerships make it an ideal market for stablecoins like USDC to flourish, but local initiatives will further diversify and enhance competition."

Analisis Kami

"Inisiatif ini menunjukkan bahwa Jepang serius ingin mengontrol dan memajukan ekosistem stablecoin secara domestik dengan dukungan korporasi besar dan regulasi yang ketat. Namun, keberhasilan jangka panjangnya akan bergantung pada respons pasar global sekaligus kemampuan untuk menjaga stabilitas nilai dan kepatuhan regulasi yang kompleks."

Prediksi Kami

Stablecoin berbasis yen dari bank-bank besar Jepang berpotensi memperkuat posisi Jepang sebagai pusat inovasi keuangan digital di Asia dan mengurangi ketergantungan pada stablecoin dolar AS seperti USDT dan USDC.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan dari kolaborasi antara Mitsubishi UFJ Bank, Sumitomo Mitsui, dan Mizuho?
A
Tujuan kolaborasi ini adalah untuk meluncurkan stablecoin yang dipatok pada yen dan dolar untuk meningkatkan adopsi stablecoin di Jepang.
Q
Apa yang akan dilakukan Progmat dalam peluncuran stablecoin?
A
Progmat akan menangani penerbitan dan tata kelola stablecoin, memastikan kepatuhan hukum dan operasional.
Q
Apa itu JPYC dan bagaimana cara kerjanya?
A
JPYC adalah stablecoin yang dipatok pada yen Jepang dan akan digunakan untuk transaksi keuangan dan pembayaran lintas batas.
Q
Mengapa Jepang mengubah kerangka hukum untuk stablecoin?
A
Jepang mengubah kerangka hukum untuk memungkinkan penerbitan stablecoin hanya oleh bank, perusahaan trust, dan bisnis transfer uang terdaftar.
Q
Apa dampak dari adopsi stablecoin di Jepang terhadap pasar crypto global?
A
Adopsi stablecoin di Jepang dapat menantang dominasi stablecoin yang dipatok pada dolar seperti USDT dan USDC, serta meningkatkan penggunaan crypto di negara tersebut.