Courtesy of YahooFinance

Ripple Gandeng Absa Bank Luncurkan Layanan Kustodi Aset Digital Pertama di Afrika

Mendorong adopsi dan penyimpanan aset digital di Afrika melalui kemitraan antara Ripple dan Absa Bank agar institusi finansial dapat menawarkan solusi kustodi yang aman, patuh aturan, dan scalable untuk tokenisasi aset termasuk kripto.

15 Okt 2025, 15.54 WIB

252 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Kemitraan antara Ripple dan Absa Bank menandai langkah penting dalam penyediaan layanan kustodi aset digital di Afrika.
Ripple terus memperluas jangkauannya di pasar fintech Afrika melalui kolaborasi dengan berbagai lembaga keuangan.
Permintaan akan infrastruktur aset digital yang sesuai semakin meningkat di Afrika, menciptakan peluang besar untuk inovasi dan adopsi teknologi blockchain.

Johannesburg, Afrika Selatan - Ripple menjalin kemitraan dengan Absa Bank, salah satu institusi finansial terbesar di Afrika Selatan, untuk menyediakan layanan kustodi aset digital bagi klien institusional. Layanan ini merupakan yang pertama di Afrika, menandai langkah penting dalam pengembangan teknologi aset digital di benua ini.

Dengan mengintegrasikan teknologi kustodi tingkat institusional dari Ripple, Absa dapat menawarkan solusi penyimpanan yang aman dan sesuai regulasi untuk berbagai token aset digital, termasuk cryptocurrency. Langkah ini penting untuk memastikan keamanan dan kepatuhan yang dibutuhkan oleh institusi keuangan besar.

Kerja sama ini memperluas jaringan kustodi global Ripple yang kini meliputi Eropa, Asia-Pasifik, Amerika Latin, Timur Tengah, dan Afrika. Hal ini mendukung dorongan bagi perusahaan keuangan agar lebih agresif mengadopsi tokenisasi dan keuangan berbasis blockchain di berbagai pasar yang sedang berkembang.

Selain layanan kustodi, Ripple juga memperluas adopsi stablecoin USD mereka, RLUSD, di Afrika dengan kemitraan bersama fintech seperti Chipper Cash dan VALR. Stablecoin ini sudah digunakan dalam berbagai inisiatif nyata, seperti program asuransi risiko iklim di Kenya yang memberikan manfaat sosial dan ekonomi nyata.

Menurut laporan Ripple, mayoritas pimpinan keuangan di wilayah Timur Tengah dan Afrika melihat blockchain sebagai solusi utama untuk mempercepat pembayaran lintas negara. Dengan dukungan lebih dari 60 lisensi regulasi di seluruh dunia, Ripple menegaskan posisinya sebagai penyedia infrastruktur aset digital yang patuh dan terpercaya secara global.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/ripple-partners-absa-bank-launch-085456903.html

Analisis Ahli

Reece Merrick

"Kemitraan ini menunjukkan komitmen Ripple dalam mengakselerasi potensi aset digital di Afrika dengan menyediakan teknologi berkualitas tinggi yang sesuai regulasi."

Mercy Corps Ventures

"Penggunaan RLUSD dalam asuransi iklim membuktikan aplikasi praktis stablecoin untuk mengatasi masalah sosial dan iklim di Afrika."

AMINA

"Mendukung RLUSD menunjukkan kepercayaan terhadap stabilitas dan potensi pertumbuhan stablecoin dalam pasar keuangan global maupun regional."

Analisis Kami

"Kemitraan Ripple dan Absa menandai langkah strategis yang sangat penting dalam memperkuat ekosistem aset digital Afrika. Dengan infrastruktur kustodi yang aman dan patuh, ini dapat mempercepat transformasi digital finansial di wilayah yang selama ini tertinggal dari sisi teknologi keuangan."

Prediksi Kami

Kemitraan ini akan membuka jalan bagi adopsi yang lebih luas dari aset digital dan tokenisasi di Afrika, sekaligus meningkatkan kepercayaan institusi keuangan terhadap teknologi blockchain sebagai infrastruktur utama keuangan masa depan di benua tersebut.

Pertanyaan Terkait

Apa tujuan kemitraan antara Ripple dan Absa Bank?

Tujuan kemitraan antara Ripple dan Absa Bank adalah untuk meluncurkan layanan kustodi aset digital pertama di Afrika, yang akan menyediakan penyimpanan yang aman dan sesuai untuk aset tokenisasi.

Apa yang ditawarkan oleh layanan kustodi aset digital Ripple?

Layanan kustodi aset digital Ripple menawarkan penyimpanan yang aman dan dapat diskalakan untuk aset tokenisasi, termasuk cryptocurrency, menggunakan teknologi Ripple.

Mengapa Afrika menjadi pasar yang menarik untuk Ripple?

Afrika menjadi pasar yang menarik untuk Ripple karena mengalami pergeseran besar dalam cara nilai disimpan dan dipertukarkan, serta meningkatnya permintaan akan infrastruktur aset digital yang sesuai.

Apa itu RLUSD dan bagaimana fungsinya?

RLUSD adalah stablecoin yang didukung oleh dolar AS, dirancang untuk memberikan akses yang stabil dan teratur ke mata uang digital, dan digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk asuransi risiko iklim.

Siapa saja mitra Ripple di Afrika selain Absa Bank?

Selain Absa Bank, mitra Ripple di Afrika termasuk Chipper Cash, VALR, dan Yellow Card.