Courtesy of TheVerge

TiVo Akhiri Era DVR Setelah 26 Tahun, Fokus ke Software Pintar

Menginformasikan bahwa TiVo resmi menghentikan produksi perangkat keras DVR setelah 26 tahun, sebagai respons terhadap perubahan tren konsumsi media dengan streaming dan teknologi perekaman berbasis cloud.

14 Okt 2025, 16.45 WIB

276 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

TiVo telah menghentikan produksi perangkat DVR setelah 26 tahun beroperasi.
Permintaan untuk DVR mandiri menurun akibat kemunculan layanan streaming dan teknologi perekaman berbasis cloud.
TiVo kini beralih fokus menjadi penyedia perangkat lunak untuk aplikasi baru seperti TV pintar dan infotainment.

TiVo, perusahaan yang telah dikenal selama 26 tahun sebagai pembuat perangkat digital video recorder (DVR), kini mengumumkan bahwa mereka sudah berhenti memproduksi perangkat DVR. Keputusan ini mengikuti perubahan besar dalam cara orang menonton televisi, terutama dengan berkembangnya layanan streaming yang memungkinkan menonton kapan saja tanpa harus merekam acara di perangkat fisik.

Produk DVR terakhir TiVo adalah TiVo Edge yang diluncurkan pada tahun 2019. Setelah itu, TiVo bergabung dengan perusahaan software Xperi pada tahun 2020. Sejak tahun tersebut, TiVo secara bertahap mengalihkan fokusnya dari perangkat keras ke pengembangan perangkat lunak untuk sistem hiburan di smart TV dan kendaraan.

Penyebab utama penghentian produksi DVR adalah turunnya permintaan karena kemudahan dan aksesibilitas layanan streaming serta fitur perekaman cloud yang ditawarkan oleh penyedia TV kabel. Hal ini membuat perangkat DVR fisik kurang dibutuhkan karena penonton dapat mengakses konten sesuai keinginan tanpa batasan perangkat.

TiVo sendiri telah menyatakan bahwa pada tanggal 30 September 2025, mereka akan sepenuhnya berhenti menjual produk DVR Edge dan aksesoris terkait, baik secara online maupun melalui agen. Mereka juga memastikan tidak ada lagi stok perangkat DVR karena sudah habis terjual.

Meski menghentikan produk keras DVR, TiVo tetap berkomitmen untuk mendukung perangkat lama yang sudah dimiliki para pengguna. TiVo akan terus hidup sebagai penyedia perangkat lunak yang mendukung berbagai platform, menandai perubahan strategi dari perangkat fisik ke solusi digital yang lebih modern dan fleksibel.

Referensi:
[1] https://theverge.com/news/798997/tivo-stops-dvr-hardware-production-sales

Analisis Ahli

John Barrett (Analis Teknologi Media)

"Langkah TiVo mencerminkan tren besar dalam industri media untuk beralih dari perangkat keras ke layanan berbasis cloud dan software, yang lebih efisien dan fleksibel bagi konsumen."

Analisis Kami

"Penghentian produksi perangkat keras oleh TiVo menandai titik balik penting dalam evolusi cara kita mengonsumsi media digital. Ini menunjukkan bagaimana teknologi streaming dan solusi berbasis cloud telah mendominasi pasar, sehingga perusahaan harus beradaptasi untuk tetap relevan di era digital yang terus berkembang."

Prediksi Kami

Di masa depan, perlahan-lahan perangkat DVR fisik akan semakin langka dan fungsi rekaman hanya akan disediakan melalui platform berbasis cloud dan perangkat lunak, sementara TiVo akan bertransformasi sepenuhnya menjadi perusahaan perangkat lunak.