Citi Investasi di BVNK, Siap Hedging Masa Depan Stablecoin dan Token Digital
Courtesy of YahooFinance

Citi Investasi di BVNK, Siap Hedging Masa Depan Stablecoin dan Token Digital

Artikel ini bertujuan menjelaskan bagaimana investasi strategis Citi pada BVNK dapat menjadi langkah untuk mengantisipasi masa depan stablecoin dan tokenized deposits dengan menggunakan infrastruktur yang netral dan fleksibel agar dapat mendukung berbagai ekosistem digital uang.

09 Okt 2025, 18.32 WIB
275 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Investasi Citi Ventures di BVNK menunjukkan pendekatan strategis bank terhadap ekosistem stablecoin yang berkembang.
  • BVNK menyediakan infrastruktur yang fleksibel dan netral untuk mendukung berbagai stablecoin dan tokenized deposits.
  • Masa depan uang digital masih belum pasti, tetapi BVNK dapat menjadi penghubung penting antara liabilitas bank dan ekosistem stablecoin.
London, United Kingdom - Citi Ventures mengumumkan investasi strategis mereka ke BVNK, sebuah platform infrastruktur yang mendukung penggunaan berbagai jenis stablecoin dan tokenized deposits secara netral. BVNK bekerja sebagai jembatan antara bank dan jaringan blockchain, memungkinkan settlement lintas batas yang menggunakan stablecoin seperti USDT dan USDC.
Walau banyak bank besar sedang mempertimbangkan untuk mengeluarkan stablecoin sendiri, Citi memilih pendekatan yang lebih fleksibel dengan mendukung infrastruktur yang bisa digunakan berbagai stablecoin dan juga tokenized deposits. Hal ini memungkinkan Citi untuk tidak bergantung pada satu jenis stablecoin saja.
BVNK telah dikenal oleh perusahaan pembayaran besar seperti Worldpay dan Flywire sebagai platform yang mendukung pembayaran lintas batas menggunakan stablecoin dengan layanan on- dan off-ramp otomatis yang mengkonversi dana ke fiat. Infrastruktur BVNK juga dilengkapi fitur multi-currency virtual IBAN dan e-money accounts.
Bisnis stablecoin diprediksi akan tumbuh besar dengan potensi hingga 3,7 triliun dolar AS pada 2030, sehingga bank-bank besar sedang menjajaki berbagai model penerbitan stablecoin yang termasuk model konsorsium untuk memperkuat stabilitas dan penerimaan pasar.
BVNK juga memiliki lisensi Electronic Money Institution yang memungkinkan mereka menahan dana klien secara aman dan menerbitkan e-money yang dijamin satu banding satu dengan saldo fiat. Platform ini terbuka untuk integrasi dengan inisiatif seperti Regulated Liability Network yang sedang dikembangkan oleh Citi dan beberapa bank besar lainnya.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/citi-bvnk-investment-hedges-stablecoin-113215599.html

Analisis Ahli

Neha Narula
"Adopsi teknologi seperti yang dikembangkan BVNK penting untuk menciptakan standar interoperabilitas dan kepercayaan dalam ekosistem mata uang digital yang sedang berkembang."
Chris Giancarlo
"Bank harus mengadopsi model kolaboratif dan infrastruktur terbuka agar stablecoin dan tokenized deposits bisa berfungsi secara efektif sebagai instrumen pembayaran global."

Analisis Kami

"Investasi Citi pada BVNK adalah langkah cerdas yang menunjukkan kesiapan mereka dalam menghadapi ketidakpastian lanskap stablecoin yang masih berkembang. Infrastruktur agnostik milik BVNK membuka peluang besar untuk interoperabilitas dan adopsi massal yang selama ini menjadi kendala utama dalam pembayaran digital berbasis blockchain."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun mendatang, infrastruktur seperti BVNK akan menjadi komponen kunci bagi bank-bank global dalam mengelola stablecoin dan tokenized deposits, sehingga pasar stablecoin akan berkembang pesat mencapai trilunan dolar dengan berbagai model penerbitan stablecoin dari bank-bank besar.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan utama dari investasi Citi Ventures di BVNK?
A
Tujuan utama investasi Citi Ventures di BVNK adalah untuk mengakses infrastruktur stablecoin yang netral dan mendukung berbagai stablecoin.
Q
Bagaimana BVNK berfungsi sebagai infrastruktur untuk stablecoin?
A
BVNK berfungsi sebagai platform orkestrasi yang menghubungkan bank dengan jaringan blockchain, memungkinkan transaksi lintas batas dengan menggunakan stablecoin seperti USDT dan USDC.
Q
Mengapa bank mempertimbangkan untuk menerbitkan stablecoin mereka sendiri?
A
Bank mempertimbangkan untuk menerbitkan stablecoin mereka sendiri untuk bersaing dengan pertumbuhan stablecoin di pasar dan memanfaatkan efisiensi pembayaran.
Q
Apa saja tantangan yang dihadapi dalam penerbitan stablecoin oleh bank?
A
Tantangan yang dihadapi termasuk keberatan terhadap pengaruh stabilitas kredit dan kurangnya interoperabilitas di antara skema yang ada.
Q
Bagaimana BVNK dapat berintegrasi dengan jaringan liabilitas yang diatur?
A
BVNK dapat berintegrasi dengan jaringan liabilitas yang diatur dengan mengadopsi tokenized deposits sebagai aset penyelesaian untuk transaksi fiat.