Courtesy of TechCrunch
Kenaikan Biaya Visa H-1B hingga 100.000 Dolar: Ancaman bagi Startup Amerika
Memberikan pemahaman tentang dampak perubahan biaya visa H-1B ini terhadap dunia startup, pendiri perusahaan, dan masa depan bakat teknologi di Amerika.
08 Okt 2025, 22.11 WIB
309 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kenaikan biaya aplikasi visa H-1B dapat berdampak negatif pada inovasi di AS.
- Startup mungkin akan kesulitan menarik talenta internasional karena biaya yang tinggi.
- Diskusi di podcast Equity menyoroti pentingnya kebijakan imigrasi yang mendukung industri teknologi.
Washington, Amerika Serikat - Pemerintahan Trump telah mengumumkan perubahan signifikan dalam program visa H-1B dengan menaikkan biaya aplikasi visa dari kisaran 2.000 hingga 5.000 dolar AS menjadi 100.000 dolar AS per visa. Langkah ini mendapatkan reaksi keras dari banyak pihak, terutama komunitas startup yang sangat bergantung pada pekerja asing berbakat untuk mendorong inovasi dan pertumbuhan bisnis mereka.
Para pendiri startup mengkhawatirkan bahwa kenaikan biaya yang sangat besar ini akan membuat mereka kesulitan untuk merekrut talenta internasional yang biasanya memberikan kontribusi besar dalam mengembangkan teknologi baru. Hal ini dianggap dapat menghambat kemampuan perusahaan dalam bersaing di pasar global yang sangat kompetitif.
Podcast TechCrunch yang bernama Equity mengundang Jeremy Neufeld, director of Immigration Policy di Institute for Progress, untuk mendiskusikan dampak kebijakan tersebut. Dalam diskusi ini, berbagai sisi dari perubahan ini dikupas secara mendalam, termasuk potensi efek negatif terhadap ekosistem startup dan inovasi teknologi Amerika Serikat.
Perubahan kebijakan ini tidak hanya soal biaya tetapi juga menyangkut masa depan tenaga kerja teknologi di AS dan kemampuan negara untuk tetap menjadi pemimpin global dalam hal inovasi. Krisis talenta kemungkinan akan semakin parah jika kebijakan keras ini tetap diberlakukan.
Equity adalah podcast yang secara rutin membahas isu-isu penting dan terkini seputar teknologi dan startup di AS. Podcast ini diproduksi oleh Theresa Loconsolo dan siap didengarkan di berbagai platform seperti Apple Podcasts, Overcast, dan Spotify.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/podcast/why-the-new-h-1b-policy-helps-outsourcers-not-startups/
[1] https://techcrunch.com/podcast/why-the-new-h-1b-policy-helps-outsourcers-not-startups/
Analisis Ahli
Jeremy Neufeld
"Perubahan kebijakan ini dapat mengguncang ekosistem inovasi di AS dan menimbulkan dampak negatif jangka panjang bagi daya saing teknologi nasional."
Analisis Kami
"Kenaikan biaya visa H-1B sampai 100.000 dolar AS adalah langkah yang terlalu ekstrem dan tidak realistis bagi kebanyakan startup yang beroperasi dengan modal terbatas. Kebijakan ini justru kontraproduktif karena membatasi aliran talenta global yang selama ini menjadi salah satu kekuatan inovasi teknologi Amerika Serikat."
Prediksi Kami
Kebijakan kenaikan biaya visa H-1B yang drastis berpotensi membuat banyak startup mengalami kesulitan dalam merekrut talenta global, sehingga inovasi di sektor teknologi AS bisa melambat dan beberapa perusahaan mungkin memilih untuk berkembang di negara lain.