Courtesy of YahooFinance
Bitcoin Tembus Rekor Terbaru di Tengah Shutdown Pemerintah AS
Memberikan informasi terkait lonjakan harga Bitcoin yang mencapai rekor tertinggi dan prediksi kenaikan harga lebih lanjut di tengah situasi shutdown pemerintah AS yang mendorong minat baru pada pasar kripto.
06 Okt 2025, 23.39 WIB
280 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Bitcoin mencapai ATH baru, menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.
- Penutupan pemerintah AS dapat mempengaruhi pasar cryptocurrency secara positif.
- Analisis positif tentang Bitcoin dari Geoffrey Kendrick menunjukkan potensi pertumbuhan lebih lanjut.
Amerika Serikat - Bitcoin, mata uang kripto pertama yang dibuat pada tahun 2009, berhasil mencapai harga tertinggi sepanjang masa sebesar Rp 2.06 miliar ($125,559) .21 pada tanggal 5 Oktober 2025. Pencapaian ini menandai lonjakan harga sebesar 100% dalam satu tahun terakhir dan menunjukkan ketertarikan yang terus meningkat pada aset digital ini.
Harga Bitcoin yang terus melonjak ini terjadi bersamaan dengan penutupan pemerintah Amerika Serikat akibat ketidaksepakatan kedua partai politik dalam mencapai kesepakatan anggaran. Situasi ini menciptakan ketidakpastian yang menggerakkan investor mencari alternatif seperti kripto.
Geoffrey Kendrick, kepala riset aset digital di Standard Chartered, memprediksi Bitcoin akan segera mencapai harga Rp 2.22 miliar ($135,000) dalam waktu dekat dan bahkan menargetkan harga Rp 3.29 miliar ($200,000) sebelum akhir tahun. Prediksi ini didukung oleh minat signifikan terhadap spot Bitcoin ETF yang diperkirakan akan menarik investasi tambahan sebesar Rp 328.90 triliun ($20 miliar) .
Shutdown pemerintah AS memberikan pengaruh yang lebih besar pada pasar kripto kali ini dibandingkan siklus bullish sebelumnya. Ketidakpastian dan skeptisisme pasar justru mendorong investor agar memperkuat posisi dalam aset digital sebagai perlindungan nilai terhadap risiko ekonomi dan politik.
Baca juga: Bitcoin Cetak Rekor Tertinggi Baru di Atas Rp 2.06 miliar ($125,000) , Tanda Kuatnya Dukungan Pasar
Dengan lonjakan harga dan prediksi optimis dari analis terkemuka, Bitcoin tetap menjadi salah satu aset paling menonjol dan diperhitungkan di pasar keuangan dunia, bersaing ketat dengan perusahaan-perusahaan teknologi terbesar dunia dalam hal kapitalisasi pasar.
Referensi: 
[1] https://finance.yahoo.com/news/wall-street-analyst-sees-bitcoin-163906260.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/wall-street-analyst-sees-bitcoin-163906260.html
Analisis Ahli
Geoffrey Kendrick
"Bitcoin akan mencetak harga tertinggi baru dalam waktu dekat dan berpotensi mencapai $135,000 pada kuartal ketiga tahun ini, didukung oleh situasi shutdown pemerintah yang memperkuat minat investor."
Analisis Kami
"Fenomena naiknya Bitcoin di tengah ketidakstabilan politik Amerika menunjukkan bahwa investor semakin melihat kripto sebagai aset pelindung nilai alternatif. Namun, volatilitas yang tinggi tetap menjadi risiko besar yang harus diperhitungkan sebelum berinvestasi secara besar-besaran."
Prediksi Kami
Bitcoin diperkirakan akan terus melambung selama periode penutupan pemerintah AS dan bisa mencapai harga hingga $200,000 berkat peningkatan minat investor dan peluncuran spot Bitcoin ETF.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan harga Bitcoin pada bulan Oktober?A
Harga Bitcoin mencapai ATH baru sebesar $125,559.21 pada 5 Oktober.Q
Siapa yang memberikan prediksi bullish untuk Bitcoin?A
Prediksi bullish untuk Bitcoin diberikan oleh Geoffrey Kendrick dari Standard Chartered.Q
Apa dampak penutupan pemerintah AS terhadap pasar cryptocurrency?A
Penutupan pemerintah AS diperkirakan akan meningkatkan minat terhadap cryptocurrency.Q
Berapa target harga Bitcoin yang diperkirakan oleh Geoffrey Kendrick?A
Geoffrey Kendrick memperkirakan Bitcoin akan mencapai target harga $135,000 dan kemudian $200,000.Q
Apa yang diharapkan dari ETF Bitcoin spot di akhir tahun ini?A
ETF Bitcoin spot diharapkan menarik tambahan $20 miliar di akhir tahun.