Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Indonesia berencana meningkatkan impor energi dari Amerika Serikat.
- Negosiasi tarif perdagangan antara Indonesia dan AS sedang berlangsung.
- Bahlil Lahadalia berperan penting dalam pengumuman dan negosiasi ini.
Jakarta, Indonesia - Indonesia berencana untuk meningkatkan impor minyak mentah dan gas petroleum cair dari Amerika Serikat sebesar sekitar Rp 164.45 triliun ($10 miliar) . Hal ini diungkapkan oleh Menteri Energi Bahlil Lahadalia kepada media lokal pada hari Selasa. Langkah ini merupakan bagian dari negosiasi tarif perdagangan yang diusulkan oleh Amerika Serikat.
Pejabat Indonesia dijadwalkan berangkat ke Washington pada hari Selasa untuk memulai negosiasi tersebut. Peningkatan impor ini diharapkan dapat memperkuat hubungan perdagangan antara kedua negara dan memberikan manfaat ekonomi bagi Indonesia.
Baca juga: India Berencana Hapus Pajak Impor Etana dan LPG dari AS untuk Kurangi Surplus Perdagangan
Negosiasi ini juga mencerminkan upaya Indonesia untuk diversifikasi sumber energi dan mengamankan pasokan energi yang stabil. Dengan adanya peningkatan impor ini, Indonesia berharap dapat memenuhi kebutuhan energi domestik yang terus meningkat.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang akan diusulkan Indonesia terkait impor energi?A
Indonesia akan mengusulkan peningkatan impor minyak mentah dan gas alam cair dari Amerika Serikat.Q
Siapa yang mengumumkan rencana peningkatan impor tersebut?A
Rencana peningkatan impor tersebut diumumkan oleh Menteri Energi Bahlil Lahadalia.Q
Dari negara mana Indonesia berencana untuk meningkatkan impor minyak dan gas?A
Indonesia berencana untuk meningkatkan impor minyak dan gas dari Amerika Serikat.Q
Apa tujuan dari negosiasi yang dilakukan oleh pejabat Indonesia?A
Tujuan dari negosiasi yang dilakukan oleh pejabat Indonesia adalah untuk membahas tarif perdagangan.Q
Apa nilai yang diusulkan untuk peningkatan impor dari Amerika Serikat?A
Nilai yang diusulkan untuk peningkatan impor dari Amerika Serikat adalah sekitar $10 miliar.