Courtesy of InterestingEngineering
Seniman Singapura Ciptakan Galeri Seni Terdalam di Lautan Dunia
20 Mar 2025, 19.48 WIB
134 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Galeri seni bawah laut di Singapura menunjukkan perpaduan antara seni dan teknologi.
- Karya seni ini berfungsi ganda sebagai sensor seismik untuk mendeteksi gempa bumi.
- Lakshmi Mohanbabu menjadi pelopor seni yang menghubungkan kedalaman laut dan luar angkasa.
Singapura telah menciptakan galeri seni bawah laut pertama di dunia dengan kedalaman sekitar 7 kilometer dekat Palung Mariana, Jepang. Tiga kubus stainless steel yang dirancang oleh seniman Singapura, Lakshmi Mohanbabu, tidak hanya menjadi karya seni, tetapi juga berfungsi sebagai sensor seismik untuk mendeteksi gempa bumi. Instalasi ini menghormati mereka yang terdampak bencana alam. Selain itu, Lakshmi juga menjadi seniman pertama dari Singapura yang mengirimkan karyanya ke luar angkasa dan berencana untuk menempatkan instalasi permanen di bulan pada tahun 2025.
Proyek ini melibatkan kolaborasi antara NuStar Technologies dan Badan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Laut Jepang (JAMSTEC). Setiap kubus memiliki desain yang berbeda dan menggambarkan sembilan elemen manusia yang penting, seperti Penciptaan dan Waktu. Dengan proyek ini, Lakshmi berharap dapat menginspirasi perubahan yang berarti dan menunjukkan bahwa seni dapat menyatukan orang-orang dari berbagai latar belakang. Instalasi ini juga menjadi simbol semangat inovasi Singapura, terutama saat merayakan ulang tahun ke-60 negara tersebut.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/culture/world-deepest-art-installation-undersea
[1] https://interestingengineering.com/culture/world-deepest-art-installation-undersea
Analisis Ahli
Assistant Professor Lai Changquan
"Teknologi LAPIS kami membuktikan kemampuan material baru untuk tahan tekanan ekstrem, mendukung masa depan instalasi permanen di lingkungan paling menantang seperti laut dalam."
Goi Kim Kok
"Proyek ini membuktikan laut dalam bukan hanya wilayah penelitian ilmiah tapi juga panggung bagi ekspresi budaya dan kolaborasi global."
Analisis Kami
"Proyek ini merupakan contoh luar biasa bagaimana seni dan teknologi bisa bersinergi untuk tujuan yang bermanfaat luas, tidak hanya secara estetika tapi juga ilmiah. Pendekatan multidisipliner seperti ini harus lebih didorong untuk menciptakan inovasi yang membawa dampak sosial dan ekologis nyata."
Prediksi Kami
Penggabungan seni dan teknologi di kedalaman lautan akan membuka peluang baru bagi riset ilmiah yang dikombinasikan dengan nilai budaya, memungkinkan pemantauan bencana secara lebih efektif sekaligus memperluas jangkauan ekspresi seni ke tempat yang ekstrem.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi pencapaian baru Singapura dalam seni?A
Singapura telah mencapai pencapaian baru dengan galeri seni bawah laut di kedalaman sekitar 4,3 mil.Q
Siapa seniman yang merancang galeri seni bawah laut?A
Seniman yang merancang galeri seni bawah laut adalah Lakshmi Mohanbabu.Q
Apa fungsi dari kubus-kubus yang dipasang di dasar laut?A
Kubus-kubus tersebut berfungsi sebagai sensor seismik untuk deteksi dini gempa bumi dan sebagai penghormatan kepada mereka yang terkena bencana alam.Q
Apa teknologi yang digunakan untuk membuat salah satu kubus seni?A
Teknologi yang digunakan untuk membuat salah satu kubus seni adalah LAPIS (Laser Patterning and Incorporation of Sheets).Q
Apa tema yang diangkat oleh desain kubus-kubus tersebut?A
Tema yang diangkat oleh desain kubus-kubus tersebut mencakup elemen-elemen eksistensial manusia seperti penciptaan, siklus kehidupan, dan waktu.