Courtesy of Forbes

DeepSeek: Startup China Mulai Perang Harga AI Global dengan Inovasi Murah

28 Jan 2025, 21.01 WIB

109 dibaca

Pada Mei 2024, sebuah perusahaan AI asal China bernama DeepSeek mengejutkan industri AI dengan memicu perang harga yang besar dalam layanan "inference," yaitu jawaban yang diberikan oleh model AI besar. DeepSeek menawarkan harga yang sangat rendah, hanya 1 RMB per satu juta token input, yang membuat perusahaan-perusahaan besar di China seperti ByteDance, Tencent, Baidu, dan Alibaba terpaksa menurunkan harga mereka. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan baru dapat memaksa pemimpin industri untuk beradaptasi, dan membuat layanan AI yang berkinerja tinggi lebih terjangkau bagi bisnis kecil.

Perang harga ini tidak hanya berdampak di China, tetapi juga mempengaruhi pasar global. Perusahaan-perusahaan besar di Barat seperti OpenAI dan Google kini menghadapi tekanan untuk menurunkan harga agar tetap bersaing. Meskipun penurunan harga dapat membuat AI lebih mudah diakses, ada risiko bahwa hal ini dapat mengurangi sumber daya untuk penelitian dan pengembangan, serta memaksa pemain kecil keluar dari pasar. Dengan demikian, industri AI harus menemukan keseimbangan antara inovasi, aksesibilitas, dan profitabilitas agar tetap bertahan di tengah persaingan yang semakin ketat.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/craigsmith/2025/01/28/the-looming-ai-price-war-will-affect-us-all/

Analisis Ahli

Andrew Ng

"Fenomena perang harga ini memaksa industri AI untuk mengevaluasi kembali tidak hanya harga, tapi juga model bisnis dan inovasi yang berkelanjutan dalam efisiensi model AI."

Fei-Fei Li

"Terobosan DeepSeek menunjukkan bagaimana keterbukaan dan inovasi teknis dapat mendemokratisasi AI, tetapi juga menimbulkan tantangan besar bagi riset jangka panjang dan pengembangan teknologi baru."

Kai-Fu Lee

"DeepSeek mencerminkan potensi besar China dalam AI yang berani bermain dengan harga dan teknologi, membuka babak baru kompetisi global yang lebih ketat dan dinamis."

Analisis Kami

"DeepSeek telah mengubah permainan dengan strategi harga yang agresif sekaligus mempertahankan profitabilitas, sebuah kombinasi yang sulit ditiru banyak pemain besar tanpa inovasi teknologi signifikan. Bagi perusahaan besar Barat yang terbiasa dengan model eksklusif dan harga premium, ancaman ini membutuhkan perombakan strategi mendasar agar tidak kehilangan relevansi dalam industri yang bergerak sangat cepat ini."

Prediksi Kami

Perang harga inference AI global akan memaksa perusahaan besar mengubah model bisnis mereka, berfokus pada efisiensi dan inovasi arsitektur, sementara persaingan yang semakin ketat akan membuat harga layanan AI terus turun dan memperluas aksesibilitas AI ke bisnis kecil di seluruh dunia.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dilakukan DeepSeek yang mengejutkan industri AI di China?

DeepSeek memicu perang harga dengan menawarkan layanan inference AI dengan harga yang sangat rendah, yaitu 1 RMB per juta token input.

Mengapa perang harga yang dipicu oleh DeepSeek penting bagi pasar AI global?

Perang harga ini penting karena dapat mengubah lanskap kompetitif AI secara global dan memaksa perusahaan besar untuk menyesuaikan harga mereka.

Apa dampak dari penurunan harga AI terhadap perusahaan besar seperti OpenAI dan Google?

Dampak dari penurunan harga ini dapat mengurangi margin keuntungan perusahaan besar dan memaksa mereka untuk berinovasi atau berkolaborasi.

Bagaimana model open-source DeepSeek mempengaruhi strategi bisnis perusahaan lain?

Model open-source DeepSeek dapat memaksa perusahaan lain untuk meninjau kembali strategi bisnis mereka dan mungkin mengadopsi pendekatan yang lebih terbuka.

Apa risiko yang mungkin muncul akibat perang harga di industri AI?

Risiko yang mungkin muncul termasuk penurunan investasi dalam penelitian dan pengembangan serta konsentrasi pasar yang lebih besar jika pemain kecil tidak dapat bersaing.