
Courtesy of CNBCIndonesia
Indonesia Siapkan Peta Jalan AI dan Etika untuk Dorong Inovasi dan Keamanan
Menginformasikan bahwa pemerintah Indonesia telah hampir menyelesaikan Peta Jalan AI dan etika AI yang akan menjadi payung besar regulasi pengembangan teknologi AI di berbagai sektor untuk menjaga keseimbangan antara inovasi dan proteksi.
10 Des 2025, 17.40 WIB
284 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Indonesia akan segera memiliki Peta Jalan AI dan etika AI.
- Menteri Komunikasi dan Digital menegaskan pentingnya kolaborasi antar sektor dalam pengembangan AI.
- Draf Peta Jalan AI akan memberikan kerangka kerja yang memungkinkan kementerian untuk mengatur aturan AI sesuai kebutuhan masing-masing sektor.
Jakarta, Indonesia - Pemerintah Indonesia sedang menyelesaikan rancangan Peta Jalan AI dan etika AI yang akan menjadi regulasi dasar dalam pengembangan teknologi kecerdasan buatan di tanah air. Peta jalan ini telah mencapai tahap 90% penyelesaian dan rencananya akan ditandatangani oleh Presiden Prabowo Subianto pada awal tahun 2026.
Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menjelaskan bahwa aturan yang akan dibuat oleh pemerintah sifatnya sebagai payung besar. Artinya, kementerian dan lembaga terkait di sektor masing-masing boleh membuat aturan khusus AI sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik masing-masing sektor.
Menteri Sekretaris Negara, Prasteyo Hadi, memastikan bahwa pembuatan Peta Jalan AI menjadi prioritas utama yang segera mendapatkan penandatanganan Presiden. Hal ini untuk memastikan regulasi AI bisa segera berlaku dalam rangka mendorong perkembangan teknologi di Indonesia.
Aturan dalam Peta Jalan AI berusaha menyeimbangkan antara kebutuhan inovasi teknologi dengan perlindungan yang memadai agar teknologi AI dapat digunakan secara etis dan tidak menyalahgunakan hak-hak pengguna. Sektor yang menjadi fokus pengembangan AI antara lain kesehatan, pendidikan, keuangan, transportasi dan sektor strategis lainnya.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251210150341-37-692923/prabowo-segera-teken-aturan-ai-meutya-hafid-kasih-bocoran
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251210150341-37-692923/prabowo-segera-teken-aturan-ai-meutya-hafid-kasih-bocoran
Analisis Ahli
Andrew Ng
"Indonesia kudu fokus pada pendidikan dan pelatihan untuk mempersiapkan tenaga kerja menghadapi AI, agar tidak hanya aturan yang disiapkan tapi juga sumber daya manusianya."
Fei-Fei Li
"Regulasi AI yang menyeimbangkan inovasi dan etika adalah kritikal, dan penting bagi Indonesia untuk menekankan pada aspek etika agar teknologi dapat dimanfaatkan secara bertanggung jawab."
Analisis Kami
"Pembuatan Peta Jalan AI dan etika AI yang berfokus pada payung besar regulasi sekaligus membebaskan sektor untuk membuat aturan sendiri adalah langkah cerdas untuk mengakomodasi kebutuhan spesifik tiap sektor. Namun, tantangan terbesar ada pada konsistensi implementasi dan pengawasan agar aturan yang dibuat tetap sejalan dengan tujuan nasional dan berimbang antara inovasi dan proteksi."
Prediksi Kami
Setelah Peta Jalan AI resmi ditandatangani, regulasi terkait AI akan mulai diterapkan di berbagai sektor, mendorong adopsi teknologi AI secara lebih terstruktur sekaligus meningkatkan perhatian terhadap etika dan perlindungan pengguna.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang akan ditandatangani oleh Prabowo Subianto pada awal tahun 2026?A
Prabowo Subianto akan menandatangani Peta Jalan AI dan etika AI.Q
Siapa yang menjelaskan tentang Peta Jalan AI di acara Deklarasi Arah Indonesia Digital?A
Meutya Hafid, Menteri Komunikasi dan Digital, yang menjelaskan tentang Peta Jalan AI.Q
Apa yang menjadi fokus dari Peta Jalan AI yang sedang disusun?A
Fokus dari Peta Jalan AI adalah untuk memberikan kerangka besar bagi pengembangan AI di berbagai sektor.Q
Apa tujuan dari draf Peta Jalan AI yang sedang menunggu ditandatangani?A
Tujuan dari draf Peta Jalan AI adalah memberikan panduan bagi kementerian dan lembaga untuk membuat aturan terkait AI.Q
Sektor apa saja yang akan berkontribusi pada teknologi AI di Indonesia?A
Sektor yang akan berkontribusi termasuk kesehatan, pendidikan, keuangan, dan transportasi.



