Courtesy of CNBCIndonesia

Bus Jadi Pilihan Pemudik Ketiga Terbesar, Kemenhub Siapkan 31 Ribu Armada Nataru

Menginformasikan perkembangan minat penggunaan transportasi bus selama Nataru 2025/2026 serta kesiapan pemerintah dalam menyambut lonjakan pemudik dengan armada dan fasilitas pendukung demi keamanan dan kelancaran perjalanan.

08 Des 2025, 19.55 WIB

11 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Transportasi bus menjadi pilihan populer di kalangan pemudik untuk Nataru 2025/2026.
Kemenhub telah melakukan persiapan matang untuk memastikan keselamatan transportasi selama masa angkutan.
Terminal Kampung Rambutan dan Terminal Arjosari Malang diprediksi menjadi terminal terpadat.

Jakarta, Indonesia - Pada masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, transportasi bus diprediksi menjadi moda transportasi ketiga terbesar bagi pemudik di Indonesia. Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menginformasikan bahwa bus menjadi favorit karena perjalanan yang semakin cepat dan nyaman.

Berdasarkan survei Badan Pusat Statistik (BPS), sekitar 9,76 juta orang atau 8,17% dari total pemudik akan menggunakan bus baik antar kota-antar provinsi maupun antar kota-dalam provinsi. Ini menempatkan bus di bawah mobil pribadi dan sepeda motor sebagai moda pilihan pemudik.

Terminal keberangkatan yang paling banyak digunakan adalah Terminal Kampung Rambutan di Jakarta Timur dengan prediksi 735.000 penumpang, diikuti Terminal Purbaya di Sidoarjo. Sedangkan terminal tujuan terpadat adalah Terminal Arjosari di Malang dengan 327.000 penumpang.

Untuk menjamin keselamatan, Kementerian Perhubungan melakukan pemeriksaan secara ketat terhadap 47.187 kendaraan darat dan telah menyiapkan armada bus sebanyak 31.493 unit. Selain itu, 117 terminal siap melayani para pemudik selama masa Nataru.

Persiapan ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik. Namun, pemerintah juga tetap mewaspadai kendala seperti potensi kemacetan dan risiko kecelakaan agar perjalanan mudik berjalan lancar dan aman.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251208184341-37-692235/bukan-pesawat-kereta-pemudik-natal-ternyata-lebih-suka-naik-ini

Analisis Ahli

Dr. Ir. Budi Santoso, M.T. (Transportasi)

"Ramp check kendaraan darat sangat penting untuk menjamin keamanan, tetapi perlu diiringi dengan sosialisasi keselamatan kepada pengemudi dan penumpang supaya risiko kecelakaan dapat diminimalkan."

Analisis Kami

"Lonjakan pengguna bus menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi ini, namun pemerintah harus terus meningkatkan kualitas layanan dan pengawasan keamanan agar tidak terjadi insiden. Selain itu, pengoptimalan terminal dan armada bus sangat penting untuk menghindari kepadatan yang berlebihan dan menjaga kelancaran arus mudik."

Prediksi Kami

Dengan meningkatnya minat masyarakat menggunakan bus saat Nataru 2025/2026 dan kesiapan pemerintah, diharapkan perjalanan mudik menjadi lebih aman dan nyaman, namun volume penumpang yang besar berpotensi menimbulkan kemacetan dan menuntut pengelolaan lalu lintas yang efektif.