Courtesy of Forbes

Uber Luncurkan Robotaksi Otonom di Dallas, Tantang Industri Transportasi Masa Depan

Menginformasikan peluncuran layanan robotaksi otonom Uber di Dallas sebagai bagian dari ekspansi besar ke pasar kendaraan swakemudi serta menjelaskan teknologi dan mitra yang digunakan dalam pengembangan layanan ini.

03 Des 2025, 19.00 WIB

15 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Uber memperluas layanan robotaxi di Dallas dengan kendaraan otonom dari Avride.
Avride menggunakan teknologi canggih dengan berbagai sensor untuk meningkatkan keamanan kendaraan otonom.
Rencana ekspansi Uber mencakup lebih dari 10 kota dengan kendaraan otonom pada tahun depan.

Dallas, Amerika Serikat - Uber kini mengoperasikan layanan robotaksi otonom di Dallas dengan armada kendaraan yang dibuat oleh startup Avride. Pengguna dapat memesan kendaraan ini melalui aplikasi Uber untuk bepergian di dalam area pusat kota Dallas seluas sembilan0.00 km (mil) persegi. Sebagai langkah awal, kendaraan masih dikendarai oleh manusia sebagai pengemudi keamanan.

Kendaraan yang digunakan adalah versi modifikasi Hyundai Ioniq 5, mobil listrik yang dilengkapi dengan berbagai sensor seperti kamera, lidar, dan radar untuk mendeteksi lingkungan sekitar secara optimal dan menjamin keselamatan penumpang.

Kerjasama Uber dengan Avride merupakan bagian dari lebih dari 20 kemitraan otonom yang telah diluncurkan Uber dalam beberapa tahun terakhir. Investasi besar dilakukan untuk pengembangan teknologi dan ekspansi layanan ini ke banyak kota lainnya.

Avride sendiri adalah perusahaan yang berakar dari Yandex di Rusia, namun kini berdiri sendiri sebagai perusahaan AS setelah keluar dari Yandex akibat konflik geopolitik. Mereka memiliki pengalaman panjang dalam teknologi kendaraan swakemudi dan mulai memperluas fokus ke layanan robotaksi bersama Uber.

Selain Dallas, Uber juga menjalankan layanan robotaksi di Abu Dhabi bersama WeRide dan mengelola armada Waymo di beberapa kota. Persaingan antar perusahaan di bidang robotaksi semakin kuat dan diprediksi industri kendaraan listrik otonom akan menjadi masa depan mobilitas global.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/alanohnsman/2025/12/03/uber-launches-robotaxi-service-in-dallas-with-waymo-rival-avride/

Analisis Ahli

Elon Musk

"Teknologi kendaraan otonom memang menjanjikan, tapi tantangan terbesar ada pada penanganan situasi darurat yang kompleks, sehingga pengemudi manusia masih penting dalam fase transisi."

Raj Rajkumar (profesor kendaraan otonom, Carnegie Mellon)

"Integrasi sensor yang lengkap seperti 13 kamera dan 5 lidar adalah pendekatan teknis yang sangat diperlukan untuk menjamin keamanan kendaraan swakemudi di lingkungan ramai seperti kota Dallas."

Analisis Kami

"Langkah Uber menggunakan teknologi Avride menunjukkan bahwa kolaborasi lintas perusahaan menjadi kunci percepatan adopsi kendaraan otonom, meskipun masih ada tantangan regulasi dan kepercayaan publik. Dengan fokus pada keamanan serta investasi besar, mereka berusaha membuktikan bahwa mobil swakemudi bukan lagi masa depan, tapi sudah menjadi kenyataan sekarang."

Prediksi Kami

Layanan robotaksi otonom akan cepat berkembang dan semakin banyak kota yang mengadopsinya dalam satu sampai dua tahun ke depan, menggeser industri transportasi menuju model yang lebih efisien dan aman dengan kendaraan tanpa pengemudi.