
Courtesy of SCMP
DeepSeek V3.2-Speciale Menyaingi Gemini 3 Pro Google dalam Penalaran AI
Mengumumkan bahwa model AI DeepSeek V3.2-Speciale memiliki kemampuan penalaran setara dengan Google Gemini 3 Pro dan performa V3.2 yang setara GPT-5, demi menunjukkan kemajuan teknologi AI dari perusahaan China meskipun menghadapi keterbatasan teknis.
02 Des 2025, 11.05 WIB
232 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- DeepSeek telah meluncurkan model AI yang sangat kompetitif di pasar.
- V3.2-Speciale menunjukkan kemampuan penalaran yang sebanding dengan model terkemuka lainnya.
- Model tersebut telah mendapatkan pengakuan dalam kompetisi matematika yang bergengsi.
Hangzhou, China - DeepSeek, startup AI asal Hangzhou, China, baru-baru ini memperkenalkan model AI terbaru mereka bernama V3.2-Speciale. Mereka mengklaim bahwa model ini memiliki kemampuan penalaran yang setara dengan Google DeepMind Gemini 3 Pro yang baru diluncurkan dua minggu sebelumnya. Hal ini menjadi sangat menarik karena DeepSeek bekerja dengan keterbatasan akses chip semikonduktor yang canggih.
Selain V3.2-Speciale, DeepSeek juga merilis model V3.2 dasar yang dikatakan dapat menyaingi kemampuan OpenAI GPT-5 yang diperkenalkan pada bulan Agustus. Prestasi ini menunjukkan kemampuan DeepSeek dalam mengembangkan teknologi AI yang bersaing di level internasional meski dengan sumber daya yang tidak sebesar para raksasa teknologi lainnya.
Salah satu pencapaian penting yang diumumkan adalah bahwa V3.2-Speciale berhasil meraih nilai emas pada tes Olimpiade Matematika Internasional (IMO). Ini adalah prestasi yang sebelumnya hanya dicapai oleh model internal dari OpenAI dan Google DeepMind, yang tidak tersedia secara publik.
Model V3.2 telah dipublikasikan sebagai open-source di platform pengembang Hugging Face, sementara V3.2-Speciale hanya tersedia melalui API. Hal ini dikarenakan model V3.2-Speciale memiliki penggunaan token yang sangat tinggi sehingga tidak dirilis sebagai open-source penuh.
Pengumuman ini bertepatan dengan berlangsungnya konferensi tahunan Neural Information Processing Systems (NeurIPS), yang merupakan salah satu ajang terbesar dalam komunitas riset AI. Keberhasilan DeepSeek ini menjadi topik hangat dan menunjukkan kemajuan AI yang semakin merata di dunia.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3334852/chinas-deepseek-challenges-google-deepmind-and-openai-new-ai-model?module=top_story&pgtype=section
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3334852/chinas-deepseek-challenges-google-deepmind-and-openai-new-ai-model?module=top_story&pgtype=section
Analisis Ahli
Yoshua Bengio
"Pencapaian model-model AI seperti DeepSeek menandai kemajuan penting dalam algoritma, namun hardware tetap menjadi elemen kunci yang menentukan hasil akhir dan efisiensi model besar."
Andrew Ng
"Pendekatan open-source yang dilakukan DeepSeek akan mempercepat inovasi komunitas AI secara global, memperluas akses teknologi canggih kepada para peneliti di seluruh dunia."
Analisis Kami
"DeepSeek menunjukkan bahwa inovasi dan optimasi model AI bisa melampaui keterbatasan hardware jika didukung oleh algoritma dan pelatihan yang tepat. Namun, akses terbatas ke chip canggih tetap menjadi hambatan besar bagi pengembangan dan skala komersial yang lebih luas dari model-model seperti V3.2-Speciale."
Prediksi Kami
Keberhasilan DeepSeek dapat mendorong semakin banyak startup dan institusi AI di China dan negara lain untuk mengembangkan model AI canggih meski dengan keterbatasan teknologi chip, sehingga mempercepat kompetisi global dalam pengembangan AI generasi berikutnya.




