Courtesy of InterestingEngineering

Meta dan Google Bersiap Tantang Nvidia Dominasi Chip AI Data Center

Memberikan informasi tentang kemungkinan kerjasama Meta dan Google dalam penggunaan TPU yang dapat mengubah dominasi Nvidia di pasar chip AI serta dampaknya bagi industri teknologi data center dan AI.

26 Nov 2025, 06.51 WIB

184 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Meta berencana untuk beralih dari GPU Nvidia ke TPU Google untuk memproses beban kerja AI.
Kemitraan ini dapat memperluas pasar untuk chip kustom Google dan menantang dominasi Nvidia.
Nvidia memiliki lebih dari 90% pangsa pasar di chip AI, tetapi persaingan meningkat seiring dengan minat terhadap TPUs.

Mountain View, Amerika Serikat - Meta sedang mempertimbangkan untuk menggunakan chip AI Google yang disebut tensor processing unit (TPU) mulai tahun 2027, sebuah langkah yang bisa mengubah dominasi Nvidia di pasar chip untuk data center. Selain itu, ada kemungkinan Meta bisa mulai menyewa TPU dari Google Cloud tahun depan untuk kebutuhan AI-nya.

Google selama ini memakai TPU hanya di data center sendiri dan belum menawarkan bagi pelanggan luar. Namun, popularitas beban kerja AI yang semakin meningkat membuat Google ingin memperluas pasar TPU-nya, terutama jika berhasil bermitra dengan perusahaan besar seperti Meta.

Pengumuman ini membuat saham Google naik signifikan dan membuat Nvidia turun karena pasar mulai menilai risiko persaingan baru dari Google dan potensi pergeseran preferensi dari Meta. Nvidia saat ini menguasai lebih dari 90% pasar chip AI namun menghadapi keterbatasan pasokan dan harga yang tinggi.

Nvidia merespons dengan menegaskan keunggulannya pada fleksibilitas GPU Blackwell yang bisa menjalankan berbagai model AI, berbeda dengan TPU yang adalah chip ASIC yang lebih khusus. CEO Nvidia Jensen Huang juga mengakui Google tetap menjadi pelanggan dan model AI Google Gemini bisa berjalan di perangkat Nvidia.

Permintaan chip custom AI semakin meluas dengan contoh lain seperti Anthropic yang menggunakan jutaan TPU Google. Jika tren ini berlanjut, pasar chip AI akan semakin kompetitif dan mengenalkan lebih banyak inovasi serta alternatif bagi hyperscaler di masa depan.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/ai-robotics/meta-google-tpu-deal-ai-data-centers

Analisis Ahli

Jensen Huang

"Nvidia tetap unggul karena platformnya sangat fleksibel dan dapat menjalankan semua model AI di mana saja, memberikan kelebihan dibanding ASIC seperti TPU."

Demis Hassabis

"Hukum skala AI tetap utuh, artinya model besar dengan chip lebih banyak akan terus memberikan performa yang lebih baik."

Analisis Kami

"Langkah Meta ini sangat strategis karena bisa mengurangi ketergantungan pada Nvidia yang selama ini menguasai pasar dengan GPU-nya yang mahal dan terbatas. Namun, keberhasilan Google menggeser dominasi Nvidia sangat bergantung pada kemampuan mereka mengatasi ekosistem pengembang yang telah kuat dimiliki Nvidia selama hampir dua dekade."

Prediksi Kami

Jika kerjasama antara Meta dan Google terealisasi, dominasi Nvidia di pasar chip AI data center kemungkinan besar akan mulai terkikis pada tahun 2027, memicu peningkatan kompetisi dan inovasi chip AI khusus.