
Courtesy of CNBCIndonesia
Mengungkap Misteri 5.200 Lubang Kuno di Peru sebagai Pasar Pra-Inca
Memberikan pemahaman baru tentang tujuan dibangunnya lubang-lubang kuno di Monte Sierpe yang awalnya misterius, dengan temuan bahwa lubang-lubang ini berfungsi sebagai pasar dan alat penghitungan bagi peradaban pra-Inca.
22 Nov 2025, 16.45 WIB
141 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Monte Sierpe adalah situs arkeologi yang membingungkan dan penuh misteri.
- Penelitian terbaru menunjukkan bahwa situs ini berfungsi sebagai pasar dan metode penghitungan bagi peradaban pra-Inca.
- Teknologi modern seperti drone dapat membantu mengungkap informasi baru tentang situs-situs arkeologi yang sulit dipelajari.
Lembah Pisco, Peru - Di Lembah Pisco, Peru, terdapat lebih dari 5.200 lubang kecil yang membentang sepanjang hampir 1,5 kilometer dan dikenal dengan nama Monte Sierpe atau 'gunung ular.' Situs ini sudah dikenal sejak tahun 1933, namun tujuan dibuatnya lubang-lubang tersebut tetap menjadi misteri selama hampir satu abad.
Beberapa teori pernah mengemuka, mulai dari fungsi sebagai pertahanan, tempat penyimpanan, pertanian, hingga perangkap kabut. Bahkan ada dugaan bahwa lubang-lubang itu berkaitan dengan aktivitas makhluk luar angkasa menurut teori astronot kuno, walau tidak ada bukti kuat.
Penelitian baru menggunakan drone dan analisis serbuk sari found di lubang-lubang tersebut membawa penemuan baru yang menarik. Ternyata lubang-lubang ini disusun dengan pola tertentu dan diduga berfungsi sebagai pasar barter yang ramai di masa pra-Inca.
Tanaman seperti jagung, kapas, dan koka yang ditemukan dari serbuk sari menunjukkan keberagaman barang yang dipertukarkan di sini. Lubang-lubang ini mungkin dipakai untuk menyimpan barang dagangan yang kemudian ditukar antara kedatangan masyarakat Kerajaan Chincha dari pesisir dan dataran tinggi Peru.
Temuan ini mengubah cara pandang tentang Monte Sierpe, dari tempat yang penuh misteri menjadi pusat perdagangan dan perhitungan penting dalam kehidupan masyarakat kuno Andes sebelum masa Inca, serta membuka peluang bagi penelitian arkeologi lebih mendalam dengan teknologi modern.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251122142158-37-687635/peneliti-bongkar-misteri-jalur-ular-raksasa-membelah-pegunungan
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251122142158-37-687635/peneliti-bongkar-misteri-jalur-ular-raksasa-membelah-pegunungan
Analisis Ahli
Dr. Jacob Bongers
"Data baru yang kami temukan dengan drone dan analisis serbuk sari memberikan petunjuk penting mengenai fungsi situs tersebut, mendukung teori pasar dan penghitungan."
Dr. Dennis Ogburn
"Penelitian ini berhasil menyingkirkan banyak hipotesis lama karena adanya bukti jelas dari serbuk sari yang ditemukan dalam lubang."
Charles Stanish
"Teknologi drone memungkinkan kita mempelajari situs ini dengan cara yang sebelumnya tidak mungkin, membuka wawasan baru tentang Monte Sierpe."
Analisis Kami
"Temuan baru ini sangat menarik karena membantu menggeser narasi mistis yang selama ini melekat pada Monte Sierpe ke arah pemahaman yang lebih berbasis bukti arkeologis. Keteraturan lubang dan bukti pertukaran komoditas menunjukkan tingkat organisasi sosial dan ekonomi yang tinggi di masyarakat pra-Inca yang patut diapresiasi."
Prediksi Kami
Penelitian lanjutan dengan teknologi modern akan semakin mengungkap fungsi dan pentingnya Monte Sierpe serta peran kompleks situs ini dalam budaya dan ekonomi masyarakat pra-Inca.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan di Monte Sierpe?A
Di Monte Sierpe, ditemukan serangkaian 5.200 lubang yang membentang hampir 1,5 kilometer.Q
Apa tujuan awal dari lubang-lubang di Monte Sierpe menurut penelitian terbaru?A
Menurut penelitian terbaru, lubang-lubang tersebut awalnya berfungsi sebagai pasar bagi peradaban pra-Inca dan sebagai metode penghitungan suku Inca.Q
Siapa penulis utama studi tentang Monte Sierpe?A
Penulis utama studi tentang Monte Sierpe adalah Dr. Jacob Bongers.Q
Apa teori yang sebelumnya diajukan mengenai fungsi lubang-lubang tersebut?A
Teori yang sebelumnya diajukan termasuk fungsi pertahanan, penyimpanan, perkebunan, dan perangkap kabut.Q
Mengapa teknologi drone penting dalam penelitian ini?A
Teknologi drone penting karena memungkinkan peneliti untuk mendapatkan pandangan baru dan mengidentifikasi pola dalam susunan lubang-lubang tersebut.




