Courtesy of YahooFinance

Nvidia dan Oracle Bangun Superkomputer AI Terbesar untuk Dorong Riset DOE

Mengembangkan infrastruktur superkomputer AI canggih untuk mempercepat riset ilmiah dan inovasi di berbagai bidang menggunakan teknologi GPU Nvidia, serta membangun fondasi AI nasional yang kuat dan berdampak luas.

29 Okt 2025, 15.39 WIB

58 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Kolaborasi antara Nvidia dan Oracle menghasilkan superkomputer AI terbesar untuk penelitian di Departemen Energi AS.
Superkomputer ini akan meningkatkan kemampuan penelitian AI di berbagai disiplin ilmu, termasuk kesehatan dan ilmu material.
Infrastruktur baru yang dibangun juga akan mendukung penelitian akademis dan industri melalui akses yang lebih luas.

Argonne, Amerika Serikat - Nvidia dan Oracle telah bekerja sama untuk mengembangkan superkomputer AI terbesar untuk Departemen Energi Amerika Serikat di Argonne National Laboratory. Sistem utama bernama Solstice akan menggunakan 100.000 unit GPU dari Nvidia untuk menghasilkan performa AI dengan kapasitas sangat besar. Solstice akan digabungkan dengan sistem kedua bernama Equinox yang menggunakan 10.000 GPU, dengan target mencapai total 2.200 exaflops AI.

Tujuan utama dari proyek ini adalah untuk memperluas kemampuan riset AI di bidang ilmiah, keamanan, dan energi. Kedua superkomputer ini juga akan mendukung proses pelatihan dan penerapan model AI berskala besar menggunakan teknologi software Nvidia Megatron-Core dan TensorRT. Keduanya dirancang untuk membuka peluang pengembangan ilmu pengetahuan dan penemuan ilmiah melalui AI.

Selain Solstice dan Equinox, Argonne juga akan menghadirkan tiga klaster GPU lainnya bernama Tara, Minerva, dan Janus. Klaster ini akan memudahkan akses akademik bagi peneliti dan insinyur di seluruh Amerika Serikat. Kolaborasi ini merupakan bagian dari kemitraan publik-swasta yang melibatkan kontribusi dari industri teknologi dan komunitas riset.

Dalam pengumuman ini, Nvidia juga mengumumkan dukungan untuk tujuh sistem AI baru di Argonne dan Los Alamos National Laboratories, serta membuka AI Factory Research Centre di Virginia yang akan fokus pada pengembangan AI generatif, simulasi besar, dan manufaktur canggih. Perusahaan-perusahaan seperti Cisco, Dell, HPE, dan Supermicro juga bergabung dalam integrasi infrastruktur AI yang aman dan skalabel.

Para pemimpin seperti Jensen Huang dan Paul Kearns menyatakan bahwa proyek ini adalah terobosan besar untuk membuka performa dan potensi ilmiah berbasis AI dalam jangka panjang. Dengan menyiapkan infrastruktur superkomputer mutakhir, kolaborasi ini akan mendorong penemuan baru yang bisa memberi dampak besar di banyak bidang kehidupan dan riset sains Amerika Serikat.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/nvidia-oracle-partner-ai-supercomputer-083948842.html

Analisis Ahli

Paul Kearns

"Kolaborasi ini adalah langkah penting untuk mendefinisikan ulang performa dan skalabilitas dalam komputasi, serta membuka peluang besar untuk penemuan ilmiah selama beberapa dekade mendatang."

Jensen Huang

"Pembangunan superkomputer terbesar DOE ini akan menjadi mesin penemuan yang memberi akses infrastruktur AI paling maju untuk mempercepat kemajuan di berbagai bidang riset."

Analisis Kami

"Inisiatif ini menunjukkan bagaimana kolaborasi antara perusahaan teknologi besar dengan lembaga pemerintah dapat menciptakan ekosistem AI terdepan yang skala dan kapasitasnya belum pernah ada sebelumnya. Namun, tantangan terbesar akan tetap pada pengelolaan dan penerapan secara efektif model AI besar agar benar-benar berdampak pada solusi dunia nyata."

Prediksi Kami

Kerjasama ini kemungkinan akan mempercepat pengembangan teknologi AI yang lebih kuat dan canggih, membuka kesempatan riset inovatif di berbagai bidang serta memperkuat kapasitas teknologi Amerika Serikat dalam persaingan global AI.