Courtesy of YahooFinance

Kebutuhan Tinggi Investor Kaya UAE Tekan Bank Tradisional Sediakan Layanan Crypto

Mengungkap tingginya kebutuhan investor kaya di kawasan UAE terhadap layanan aset digital dan bagaimana lembaga keuangan tradisional berusaha menyesuaikan diri untuk memenuhi permintaan tersebut di tengah kompleksitas dan risiko yang melekat dalam dunia crypto.

29 Okt 2025, 00.07 WIB

56 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Permintaan untuk aset digital di kalangan investor kaya semakin meningkat, terutama di UAE.
Lembaga keuangan tradisional mulai mengadopsi teknologi kripto untuk memenuhi kebutuhan klien mereka.
Volatilitas dan ketidakpastian dalam pasar kripto masih menjadi tantangan bagi investor yang tidak teredukasi.

Dubai, Uni Emirat Arab - Di Uni Emirat Arab, terutama di Dubai, permintaan akan investasi cryptocurrency di kalangan investor kaya semakin meningkat, meskipun sebagian besar lembaga keuangan tradisional masih belum sepenuhnya menyediakan layanan ini. Hasil survei Avaloq menunjukkan 39% dari investor kaya sudah memegang aset digital, tetapi hanya sebagian kecil saja yang menggunakan jasa manajer kekayaan tradisional untuk kebutuhan tersebut.

Masalah muncul karena banyak manajer kekayaan tidak bisa menjawab pertanyaan klien terkait dunia crypto yang dikenal dengan volatilitas tinggi dan berbagai tantangan teknis seperti pengelolaan wallet dan private key. Hal ini membuat 63% investor terpaksa mengganti atau mempertimbangkan mengganti manajer mereka agar mendapatkan layanan yang lebih baik dan sesuai kebutuhan digital mereka.

Alasan utama yang membuat sebagian investor belum mau berinvestasi crypto adalah ketidakpastian pasar (38%), kurangnya pengetahuan (36%), dan ketidakpercayaan terhadap bursa cryptocurrency (32%). Di sisi lain, perusahaan seperti Avaloq mulai menawarkan solusi terintegrasi untuk kustodi crypto dengan bantuan teknologi dari Fireblocks dan bekerjasama dengan bank besar guna menjembatani kesenjangan layanan ini.

Tren ini diperkuat dengan bertambahnya jutawan crypto di dunia sebanyak 40% dibanding tahun lalu, dengan Dubai sebagai salah satu pusat favorit investasi digital. Regulasi yang jelas dari VARA sejak 2022 juga menjadi faktor pendukung kuat yang mendorong pertumbuhan investasi crypto di kawasan ini.

Ke depan, para bank dan manajer kekayaan tradisional diperkirakan akan semakin cepat mengadopsi teknologi aset digital untuk tidak kehilangan klien yang semakin melek teknologi. Ini membuka peluang besar pasar crypto untuk berkembang menjadi bagian integral dari manajemen kekayaan global, terutama di pusat-pusat keuangan modern seperti Dubai.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/wealth-managers-scramble-add-crypto-170728525.html

Analisis Ahli

Akash Anand

"Dibutuhkan integrasi teknologi kustodi crypto yang komprehensif agar bank tradisional mampu memenuhi harapan klien terkait keamanan dan kepatuhan, meningkatkan kepercayaan para investor terhadap aset digital."

Analisis Kami

"Meskipun perbankan tradisional lamban merangkul crypto, keberadaan regulasi yang jelas seperti VARA di Dubai akan memaksa mereka berinovasi untuk tidak kehilangan basis klien kaya yang semakin melek digital. Transformasi ini bukan hanya sebuah opsi melainkan keharusan bagi kelangsungan bisnis manajemen kekayaan di era digital yang semakin maju."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, institusi keuangan tradisional di UAE dan pusat-pusat keuangan besar dunia akan secara signifikan memperluas layanan terkait aset digital, menciptakan ekosistem keuangan yang lebih terintegrasi dan aman untuk investasi crypto di kalangan investor kaya.