Courtesy of YahooFinance

Perdebatan Vitalik Buterin dan Anatoly Yakovenko soal Keamanan Jaringan Layer-2 Ethereum

Artikel ini bertujuan membahas perbedaan pandangan antara dua tokoh utama di dunia crypto terkait keamanan jaringan layer-2 Ethereum, serta menguraikan risiko dan tantangan yang muncul seiring berkembangnya L2, agar pembaca dapat memahami kompleksitas keamanan dan implikasi pada ekosistem blockchain.

27 Okt 2025, 10.14 WIB

267 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Diskusi antara Vitalik Buterin dan Anatoly Yakovenko menunjukkan perbedaan pandangan mengenai keamanan Layer-2.
Kekhawatiran tentang keamanan Layer-2 mencakup serangan 51%, pengaturan multi-tanda tangan, dan sentralisasi.
Inovasi dalam jaringan Layer-2 dapat membawa keuntungan tetapi juga menimbulkan risiko baru.

tidak disebutkan - Ethereum dan Solana adalah dua jaringan blockchain besar dengan pendekatan berbeda untuk memecahkan masalah keamanan dan skalabilitas. Baru-baru ini, pendiri Ethereum, Vitalik Buterin, dan pendiri Solana, Anatoly Yakovenko, terlibat debat terkait keamanan jaringan layer-2 (L2) Ethereum yang semakin berkembang pesat.

Buterin berpendapat bahwa jaringan L2 Ethereum tetap aman dan memanfaatkan keamanan dari lapisan dasar Ethereum untuk melindungi aset pengguna dari serangan 51%. Namun, dia juga mengakui bahwa jika validator L2 melakukan fungsi di luar kontrol jaringan, keamanan dapat berkurang.

Di sisi lain, Yakovenko menilai klaim ini keliru dan mengungkapkan tiga kekhawatiran utama keamanan di jaringan L2: kompleksitas kode yang sulit diaudit, risiko kolusi di pengaturan multisignature, dan sentralisasi yang terjadi melalui proses off-chain yang bertentangan dengan prinsip blockchain.

Saat ini sejumlah jaringan L2 populer seperti Arbitrum, Base, Optimism, dan Worldchain mengelola dana lebih dari 35 miliar dolar AS, sehingga keamanan mereka menjadi perhatian besar. Perbedaan jumlah validator aktif yang sangat banyak di Ethereum dibandingkan Solana turut menjadi faktor diskusi dalam hal keamanan dan risiko serangan.

Yakovenko juga mengusulkan pengembangan jembatan khusus yang memposisikan Ethereum sebagai layer-2 bagi Solana, untuk meningkatkan interoperabilitas dan mengatasi kekhawatiran keamanan. Perdebatan ini mencerminkan tantangan berkelanjutan dalam mengimbangi kebutuhan keamanan dan skalabilitas pada teknologi blockchain.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/buterin-yakovenko-clash-over-ethereum-031402306.html

Analisis Ahli

Vitalik Buterin

"Menekankan bahwa walaupun L2 mewarisi keamanan dari Ethereum L1, ini hanya berlaku jika validator tidak dipercaya melakukan fungsi di luar kontrol rantai, karena di situasi tersebut keamanan dapat berkurang drastis."

Anatoly Yakovenko

"Menggarisbawahi tantangan fundamental dalam implementasi L2, mulai dari kompleksitas kode, risiko kolusi pada multisig, hingga sentralisasi proses off-chain yang bertentangan dengan prinsip blockchain."

Analisis Kami

"Perdebatan antara Buterin dan Yakovenko mencerminkan dilema mendasar antara desentralisasi dan skalabilitas di dunia blockchain. Meski L2 punya potensi besar, tanpa desain keamanan yang matang, risiko yang mereka bawa bisa merusak kepercayaan pengguna secara luas."

Prediksi Kami

Debat tentang keamanan layer-2 ini akan mendorong inovasi teknis baru seperti data availability sampling dan shared sequencing untuk mengurangi risiko sentralisasi dan memperkuat keamanan jaringan L2 di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Apa yang menjadi perbedaan pandangan antara Vitalik Buterin dan Anatoly Yakovenko mengenai keamanan Layer-2 Ethereum?

Vitalik Buterin percaya bahwa solusi Layer-2 Ethereum memiliki keamanan yang kuat, sementara Anatoly Yakovenko menantang klaim tersebut dan menganggapnya tidak akurat.

Mengapa Buterin percaya bahwa solusi Layer-2 Ethereum aman dari serangan 51%?

Buterin berpendapat bahwa Layer-2 Ethereum mewarisi jaminan finalitas dari lapisan dasar dan bahwa serangan 51% tidak dapat membuat blok yang tidak valid menjadi valid.

Apa saja tiga kekhawatiran utama yang diidentifikasi Yakovenko terkait implementasi Layer-2?

Yakovenko mengidentifikasi kekhawatiran tentang permukaan serangan yang luas, pengaturan multi-tanda tangan yang memungkinkan transfer tanpa persetujuan pengguna, dan sentralisasi melalui mekanisme pemrosesan off-chain.

Apa tujuan dari proposal Yakovenko untuk mengembangkan jembatan antara Ethereum dan Solana?

Tujuan dari proposal Yakovenko adalah untuk menciptakan jembatan yang memungkinkan transfer aset yang mulus antara ekosistem Ethereum dan Solana sambil mengatasi masalah keamanan.

Bagaimana perkembangan jaringan Layer-2 mempengaruhi pasar kripto secara keseluruhan?

Perkembangan jaringan Layer-2 berpotensi menciptakan inovasi baru tetapi juga dapat menyebabkan ketidakefisienan di pasar kripto.