Saham Mana yang Layak Dibeli dan Mana yang Harus Diwaspadai di Tengah Prediksi Negatif Wall Street
Courtesy of YahooFinance

Saham Mana yang Layak Dibeli dan Mana yang Harus Diwaspadai di Tengah Prediksi Negatif Wall Street

Memberikan pandangan independen yang memotong noise Wall Street, menyoroti satu saham yang layak dibeli dan dua yang menghadapi risiko serius, serta mengingatkan investor untuk tidak takut melainkan cerdik dalam berinvestasi.

21 Okt 2025, 11.33 WIB
129 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Shutterstock menghadapi tantangan dalam monetisasi meskipun memiliki basis pengguna yang besar.
  • ChargePoint perlu mengatasi masalah arus kas dan penurunan penjualan untuk tetap kompetitif.
  • Cal-Maine menunjukkan pertumbuhan yang kuat dan layak dipertimbangkan sebagai investasi.
New York, Amerika Serikat - Pasar saham penuh dengan prediksi dari berbagai lembaga keuangan, namun seringkali prediksi negatif sulit didengar karena lembaga keuangan juga mempunyai kepentingan bisnis lainnya. StockStory hadir untuk memberikan analisis independen dengan menilai saham berdasarkan prospek jangka panjang dan tidak terpengaruh oleh keramaian pasar.
Shutterstock, yang dulunya terkenal karena perpustakaan foto Jon Oringer, kini menjadi platform digital besar. Namun, fokusnya pada pertumbuhan pengguna dibandingkan pendapatan menghasilkan penurunan pendapatan per transaksi dan pertumbuhan penjualan yang melambat, sehingga stock tersebut terlihat kurang menarik.
ChargePoint, perusahaan pengisi daya kendaraan listrik, menghadapi tantangan besar dengan penurunan penjualan selama dua tahun berturut-turut dan masalah arus kas negatif yang mengancam keberlanjutan usahanya tanpa adanya suntikan modal baru.
Sebaliknya, Cal-Maine, produsen dan distributor telur, menunjukkan performa luar biasa dengan pertumbuhan pendapatan dan laba yang kuat, diikuti dengan margin arus kas bebas yang sehat, sehingga membuat sahamnya terlihat sebagai investasi yang berpotensi menguntungkan di masa depan.
Ketika pasar sempat goyah akibat pengumuman tarif dari pemerintah Amerika Serikat, investor yang tenang dan melakukan analisa secara cermat justru berhasil mendapatkan keuntungan dari pemulihan pasar. StockStory juga menyediakan daftar saham terbaik yang mampu memberikan hasil mengungguli pasar secara konsisten selama lima tahun terakhir.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/1-unpopular-stock-deserves-second-043348034.html

Analisis Ahli

Analisis Kami

"Fokus Shutterstock yang masih berat ke pertumbuhan pengguna tanpa monetisasi yang efektif berisiko menggerus profitabilitas mereka sehingga investor harus berhati-hati. Di sisi lain, Cal-Maine memperlihatkan model bisnis yang stabil dan menguntungkan, menjadikannya peluang beli yang menarik untuk jangka panjang."

Prediksi Kami

Saham-saham dengan fundamental kuat seperti Cal-Maine akan terus menunjukkan performa positif, sementara saham yang menghadapi masalah seperti Shutterstock dan ChargePoint mungkin akan mengalami tekanan harga atau perlunya restrukturisasi bisnis dalam jangka menengah.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang membuat Shutterstock tidak menarik menurut Wall Street?
A
Shutterstock dianggap tidak menarik karena penurunan pendapatan rata-rata per permintaan dan fokus pada pertumbuhan pengguna daripada monetisasi.
Q
Mengapa ChargePoint menghadapi tantangan saat ini?
A
ChargePoint menghadapi tantangan karena penurunan penjualan tahunan dan arus kas negatif yang meningkatkan kemungkinan penggalangan dana yang dapat mendilusi pemegang saham yang ada.
Q
Apa yang membuat Cal-Maine menjadi pilihan investasi yang baik?
A
Cal-Maine menjadi pilihan investasi yang baik karena pertumbuhan pendapatan yang luar biasa dan margin kas bebas yang kuat, serta pertumbuhan laba per saham yang signifikan.
Q
Apa perkembangan terbaru dalam analisis saham yang dilakukan oleh StockStory?
A
StockStory melakukan analisis independen untuk menentukan prospek jangka panjang perusahaan dan memberikan rekomendasi saham berdasarkan penelitian tersebut.
Q
Bagaimana pasar merespons rencana tarif agresif Trump pada tahun 2025?
A
Setelah pengumuman tarif agresif Trump, pasar mengalami penurunan yang signifikan, namun setelah itu terjadi pemulihan yang menghapus sebagian besar kerugian.