Courtesy of SCMP

Beijing Luncurkan Dana Khusus Rp70 Triliun untuk Dukung Inovasi dan Ekonomi

Menyediakan mekanisme pembiayaan khusus untuk mempercepat inovasi dalam negeri sekaligus menjaga stabilitas ekonomi China di tengah sengketa dagang dengan Amerika Serikat.

17 Okt 2025, 10.00 WIB

75 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Beijing menciptakan instrumen keuangan baru untuk mendukung inovasi domestik.
Instrumen ini diharapkan dapat memberikan suntikan dana yang signifikan untuk proyek nasional.
NDRC berperan penting dalam merencanakan dan mengimplementasikan kebijakan ekonomi di China.

Beijing, Republik Rakyat Tiongkok - Beijing menciptakan instrumen pembiayaan baru senilai 500 miliar yuan atau sekitar 70 miliar dolar AS pada bulan lalu. Ini adalah langkah strategis untuk mendukung ekonomi China yang sedang menghadapi tekanan akibat perang dagang dengan Amerika Serikat.

Instrumen ini bertujuan untuk mempercepat inovasi dalam negeri dengan menyediakan pendanaan yang cukup besar agar proyek besar nasional dapat berjalan lancar dan menghasilkan perkembangan teknologi lebih cepat.

Para analis memprediksi bahwa instrumen pembiayaan ini bisa memicu pinjaman dan investasi hingga triliunan yuan dalam beberapa tahun ke depan, mendorong pertumbuhan sektor teknologi dan inovasi domestik lebih masif.

Instrumen baru ini berbeda dengan alat pembiayaan kebijakan sebelumnya karena nilai dan cakupannya lebih besar, serta diarahkan spesifik untuk menjaga stabilitas dan daya saing ekonomi China di tengah ketidakpastian perdagangan global.

Dengan adanya langkah ini, China berharap bisa menjadi lebih mandiri secara teknologi serta memperkuat ketahanan ekonominya agar dapat melewati masa sulit dan berkompetisi secara global di masa depan.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/economy/china-economy/article/3329244/china-has-new-500-billion-yuan-financial-instrument-how-will-it-be-used?module=top_story&pgtype=section

Analisis Ahli

Justin Lin (ekonom China terkenal)

"Inisiatif ini adalah respons strategis yang tepat untuk mengatasi tekanan dari perang dagang dan memperkuat rantai nilai domestik China."

Ding Shuang (ekonom senior di Standard Chartered)

"Penggunaan instrumen pembiayaan berbasis kebijakan akan memberikan suntikan likuiditas yang dibutuhkan, tapi efektivitasnya tergantung pada pengawasan dan implementasi kebijakan yang ketat."

Analisis Kami

"Langkah ini menunjukkan Beijing sangat serius dalam mengamankan kemandirian teknologi dan mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis inovasi. Namun, risiko atas pengelolaan dana dalam jumlah besar ini harus dipantau agar tidak menimbulkan masalah finansial baru di masa depan."

Prediksi Kami

Instrumen pembiayaan baru ini akan memicu gelombang investasi besar di sektor teknologi dan inovasi domestik, serta memperkuat ketahanan ekonomi China menghadapi tekanan eksternal.