Courtesy of YahooFinance

GE HealthCare Luncurkan Aplikasi Baru Bantu Perawatan Ibu dan Janin

Menginformasikan peluncuran aplikasi CareIntellect for Perinatal yang diharapkan dapat meningkatkan bisnis GE HealthCare dan membantu para klinisi dalam memberikan perawatan yang lebih efektif bagi ibu dan janin.

16 Okt 2025, 00.56 WIB

281 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Peluncuran CareIntellect untuk Perinatal diharapkan dapat meningkatkan perawatan maternal dan fetal.
Kerja sama dengan HCA Healthcare memastikan bahwa aplikasi ini memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan.
Pertumbuhan pasar perangkat lunak perinatal menawarkan peluang signifikan bagi GE HealthCare.

Amerika Serikat - GE HealthCare Technologies baru saja meluncurkan aplikasi baru bernama CareIntellect for Perinatal, yang merupakan sistem berbasis cloud untuk membantu para dokter dan tenaga kesehatan dalam memberikan perawatan terbaik untuk ibu hamil dan janin. Aplikasi ini mengintegrasikan data klinis dari berbagai sumber ke dalam satu platform agar mudah diakses dan dianalisis.

Peluncuran aplikasi ini dilakukan bekerja sama dengan HCA Healthcare, sebuah jaringan layanan kesehatan besar, untuk memastikan teknologi ini sesuai dengan kebutuhan tenaga medis dan memudahkan alur kerja mereka. Kerjasama ini juga dimaksudkan untuk memperbaiki hasil kesehatan bagi ibu dan bayi.

Menurut laporan riset pasar, perangkat lunak klinis perinatal saat ini bernilai sekitar 169,9 juta dolar AS dan diperkirakan akan tumbuh sekitar 10,3% setiap tahun. Hal ini didorong oleh meningkatnya jumlah kelahiran dan kebutuhan untuk mengurangi risiko kematian dan komplikasi persalinan.

Dengan peluncuran ini, GE HealthCare berharap dapat memperkuat bisnis bagian Patient Care Solutions mereka dan meningkatkan pendapatan dari inovasi produk. Kinerja keuangan GE HealthCare sebelumnya juga menunjukkan hasil positif dengan kejutan laba sebesar 16,5% pada kuartal terakhir.

Selain itu, GE HealthCare juga baru-baru ini memperkenalkan Carestation 850, sebuah sistem pengiriman anestesi generasi terbaru, yang memperlihatkan fokus perusahaan pada pengembangan produk inovatif di bidang kesehatan untuk memenuhi kebutuhan klinis dan operasional yang terus berkembang.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/gehc-stock-following-launch-streamline-175600599.html

Analisis Ahli

Analyst from Zacks Investment Research

"Peluncuran terbaru dari GE HealthCare kemungkinan akan menjaga sentimen pasar tetap positif mengingat sejarah perusahaan yang kuat dalam menghasilkan nilai dari inovasi produk."

Analisis Kami

"Peluncuran CareIntellect for Perinatal adalah langkah yang sangat strategis karena menjawab kebutuhan kritis medis dengan teknologi yang memudahkan integrasi data klinis. Ini bukan hanya inovasi produk, tetapi juga peluang bagi GE HealthCare untuk memperkuat kepercayaan pelanggan dan meningkatkan pendapatan di pasar yang tumbuh pesat."

Prediksi Kami

Dengan potensi pasar yang besar dan kolaborasi strategis bersama HCA Healthcare, GE HealthCare kemungkinan akan mengalami peningkatan penjualan dan memperkuat posisinya di pasar perangkat lunak klinis perinatal dalam beberapa tahun mendatang.

Pertanyaan Terkait

Apa itu CareIntellect untuk Perinatal?

CareIntellect untuk Perinatal adalah aplikasi SaaS berbasis cloud yang dirancang untuk memberikan wawasan yang jelas dan dapat ditindaklanjuti untuk meningkatkan perawatan ibu dan bayi.

Siapa yang mengembangkan aplikasi CareIntellect untuk Perinatal?

Aplikasi ini dikembangkan oleh GE HealthCare bekerja sama dengan HCA Healthcare.

Apa dampak dari peluncuran CareIntellect untuk Perinatal terhadap GE HealthCare?

Peluncuran ini diharapkan dapat meningkatkan bisnis Solusi Perawatan Pasien GE HealthCare dan memperkuat posisinya di pasar.

Bagaimana aplikasi ini membantu tenaga kesehatan?

Aplikasi ini membantu tenaga kesehatan dengan mengintegrasikan informasi dari berbagai sumber klinis dalam satu tempat, memudahkan pemantauan status pasien.

Apa prospek pasar perangkat lunak perinatal?

Pasar perangkat lunak perinatal diperkirakan akan tumbuh dengan CAGR 10.3% karena meningkatnya angka kelahiran dan masalah perawatan obstetrik.