Apakah Harga Bitcoin Akan Jatuh 2/3 Lagi di Tahun 2026? Simak Pola dan Analisisnya
Courtesy of YahooFinance

Apakah Harga Bitcoin Akan Jatuh 2/3 Lagi di Tahun 2026? Simak Pola dan Analisisnya

Membahas apakah pola penurunan harga Bitcoin sekitar dua pertiga setiap empat tahun akan berlanjut di 2026, dan memberikan perspektif mengenai kemungkinan perubahan pola tersebut karena faktor fundamental serta kondisi moneter saat ini.

14 Okt 2025, 16.00 WIB
128 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Harga Bitcoin berpotensi mengalami penurunan drastis pada 2026 berdasarkan pola historis.
  • Kebijakan moneter yang menguntungkan dapat memengaruhi harga Bitcoin secara positif.
  • Bitcoin kini lebih mainstream dan menarik perhatian investor institusi, yang bisa memengaruhi stabilitas harganya.
global, global - Bitcoin dikenal memiliki pola harga yang sangat khas terkait dengan peristiwa halving, yaitu pengurangan hadiah yang diterima penambang setiap empat tahun, yang menyebabkan fluktuasi besar pada harga Bitcoin. Dalam sejarahnya, Bitcoin pernah mengalami penurunan harga besar setelah periode kenaikan yang signifikan, mencapai rata-rata penurunan sekitar 66%. Oleh karena itu, banyak investor yang bersiap menghadapi kemungkinan jatuhnya harga pada 2026 berdasarkan data masa lalu.
Halving Bitcoin membuat jumlah Bitcoin baru yang masuk ke pasar berkurang drastis, yang biasanya memicu kenaikan harga tahun sebelum dan sesudah halving. Namun, setiap empat tahun setelah siklus kenaikan ini, ada penurunan signifikan yang menunjukkan keseimbangan kembali antara permintaan dan pasokan. Pola ini berbeda dengan saham biasa karena tidak ada pengurangan jumlah saham setiap beberapa tahun.
Namun kini, Bitcoin telah menjadi aset mainstream senilai sekitar 2,3 triliun dolar AS dengan minat besar dari investor institusional dan dana sovereign, yang mungkin mengubah dinamika pasar dan pola harga yang sudah ada. Selain itu, kondisi ekonomi makro seperti peningkatan supply uang M2 dan penurunan suku bunga dapat menjadi faktor positif untuk harga Bitcoin ke depan.
Pengusaha kripto Arthur Hayes berargumentasi bahwa siklus empat tahun Bitcoin sudah tamat, menghubungkannya dengan perubahan pada kebijakan moneter dan kondisi ekonomi global yang berbeda dengan masa lalu. Jika argumen ini benar, Bitcoin bisa saja tidak mengalami penurunan tajam pada 2026, melainkan terus naik seiring dengan legitimasi dan adopsi yang semakin luas.
Secara pribadi, artikel ini menyarankan kehati-hatian dengan pola historis yang ada, tetapi juga membuka kemungkinan bahwa pola itu bisa terputus karena faktor baru. Investor diharapkan berhati-hati dalam membuat keputusan dan mempertimbangkan risiko serta peluang yang ada menghadapi 2026 dan masa depan Bitcoin.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/bitcoins-price-dips-back-down-090000449.html

Analisis Ahli

Arthur Hayes
"Siklus empat tahun Bitcoin sudah usai karena pengaruh kebijakan moneter dan peningkatan supply money kembali yang mendukung kenaikan harga."
Peter Lynch
"Sulit untuk melakukan timing pasar dengan tepat, dan banyak investor merugi jika mencoba mengatur waktu masuk dan keluar pasar."

Analisis Kami

"Meskipun pola historis Bitcoin sangat kuat dan telah terbukti berulang, transformasi pasar dan pengakuan institusional bisa jadi faktor kunci yang mengubah dinamika harga. Investor harus tetap waspada dan tidak sepenuhnya bergantung pada pola masa lalu karena pasar crypto sangat dipengaruhi oleh sentimen yang cepat berubah."

Prediksi Kami

Jika Bitcoin mengikuti pola historisnya, harganya akan turun sekitar dua pertiga pada 2026, tetapi adanya faktor-faktor baru seperti investasi institusional dan kondisi moneter yang membaik bisa membuat harga Bitcoin bertahan atau bahkan naik.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi dengan harga Bitcoin pada 6 Oktober 2025?
A
Pada 6 Oktober 2025, harga Bitcoin melampaui $126.000 per koin untuk pertama kalinya.
Q
Mengapa adanya pola empat tahunan dalam harga Bitcoin?
A
Pola empat tahunan dalam harga Bitcoin disebabkan oleh peristiwa halving yang mengurangi pasokan Bitcoin setiap 210.000 blok.
Q
Apa yang dikatakan Arthur Hayes tentang siklus Bitcoin?
A
Arthur Hayes berpendapat bahwa siklus empat tahunan Bitcoin mungkin telah berakhir akibat perubahan kebijakan moneter.
Q
Bagaimana dampak kebijakan moneter terhadap harga Bitcoin?
A
Kebijakan moneter yang lebih longgar dan peningkatan M2 money supply dapat mendukung harga Bitcoin di masa depan.
Q
Apa contoh saham yang disebutkan sebagai alternatif investasi selain Bitcoin?
A
Saham seperti Netflix dan Nvidia disebutkan sebagai alternatif investasi yang lebih baik dibandingkan Bitcoin.