Courtesy of YahooFinance

Miliarder Termuda Crypto: ICE Investasi 2 Miliar ke Polymarket

Menginformasikan pencapaian Shayne Coplan sebagai miliarder termuda di industri crypto setelah mendapatkan investasi besar dari ICE, serta perkembangan inovatif dan kepatuhan regulasi Polymarket yang menggabungkan pasar prediksi berbasis blockchain ke dalam dunia keuangan tradisional.

09 Okt 2025, 02.36 WIB

135 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Shayne Coplan menjadi miliarder termuda di industri kripto setelah investasi besar dari ICE.
Polymarket mengatasi berbagai tantangan regulasi dan kini beroperasi secara legal di AS.
Investasi ICE menandai kemajuan penting dalam menggabungkan pasar prediksi dengan keuangan tradisional.

New York, Amerika Serikat - Shayne Coplan adalah pendiri dan CEO Polymarket yang baru berusia 27 tahun dan berhasil menjadi miliarder termuda yang membuat kekayaannya sendiri di industri crypto. Setelah sempat mengalami kesulitan finansial usai keluar dari New York University, Coplan mulai mengembangkan perusahaan prediksi pasar berbasis blockchain yang bernama Polymarket.

Polymarket didirikan pada tahun 2020 dalam situasi pandemi dan sempat berjalan dengan sumber daya yang terbatas, bahkan pada awalnya dikerjakan dari sebuah kamar mandi yang diubah. Meskipun menghadapi berbagai hambatan termasuk tindakan hukum dari CFTC dan denda sebesar 1,4 juta dolar AS, perusahaan ini tetap bertahan dan berkembang.

Baru-baru ini, Intercontinental Exchange (ICE), induk dari New York Stock Exchange, mengumumkan investasi strategis hingga 2 miliar dolar AS dalam Polymarket. Hal ini menjadikan valuasi Polymarket naik menjadi sekitar 8 miliar dolar AS dan membuka jalan bagi kerja sama dalam mendistribusikan data pasar prediksi secara global.

Investasi ini juga menandai langkah besar dari pelaku keuangan tradisional untuk semakin terlibat di sektor blockchain dan pasar prediksi yang didukung teknologi tokenisasi finansial. Polymarket juga berhasil mendapatkan lisensi dari CFTC untuk operasi legal di Amerika Serikat dengan akuisisi platform berlisensi senilai 112 juta dolar AS.

Kini, Polymarket menjadi pasar prediksi terbesar di dunia dengan lebih dari satu juta pengguna dan volume perdagangan mencapai miliaran dolar AS, menawarkan beragam kategori pasar mulai dari politik, olahraga, hingga hiburan. Kesuksesan ini mengukuhkan Shayne Coplan sebagai sosok inovatif dan resilien di dunia crypto.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/youngest-self-made-billionaire-emerges-193605763.html

Analisis Ahli

Andreas M. Antonopoulos

"Investasi dari ICE menunjukkan bagaimana institusi keuangan mainstream mulai mengakui nilai fundamental dari pasar prediksi berbasiskan blockchain, memecahkan stigma negatif terhadap aset kripto."

Joseph Lubin

"Sinergi antara Polymarket dan ICE adalah contoh penting bagaimana ekosistem blockchain dapat berkolaborasi dengan sektor keuangan tradisional untuk menciptakan produk keuangan inovatif yang kuat dan berjangka panjang."

Analisis Kami

"Keberhasilan Shayne Coplan menunjukkan bahwa inovasi dan ketekunan dapat mengalahkan tantangan regulasi yang berat dalam industri blockchain. Investasi besar dari ICE tidak hanya memperkuat validitas model bisnis Polymarket, tapi juga menjadi indikasi bahwa pasar tradisional mulai serius mengadopsi teknologi desentralisasi."

Prediksi Kami

Investasi strategis ini akan mempercepat integrasi teknologi blockchain dalam pasar keuangan tradisional serta mendukung ekspansi Polymarket secara global, terutama di Amerika Serikat dengan kepatuhan regulasi yang kuat.