Courtesy of YahooFinance
Nexcade Hadir dengan AI Automasi Lengkap untuk Ubah Industri Freight Global
Membawa automasi berbasis AI secara menyeluruh ke industri pengiriman barang global untuk meningkatkan efisiensi, visibilitas, dan profitabilitas melalui digitalisasi dan pengelolaan komunikasi tidak terstruktur.
07 Okt 2025, 19.00 WIB
212 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Nexcade berfokus pada automasi AI untuk meningkatkan efisiensi dalam pengiriman barang.
- Startup ini telah mendapatkan dukungan pendanaan yang signifikan untuk pertumbuhan dan pengembangan.
- Industri pengiriman barang semakin terbuka untuk adopsi teknologi baru dan solusi berbasis AI.
London , United Kingdom - Industri pengiriman barang global sering kali masih menggunakan cara lama seperti email dan spreadsheet untuk mengelola prosesnya, meskipun teknologi sudah berkembang. Hal ini menyebabkan ketidakefisienan dan keterbatasan visibilitas dalam pengiriman barang di seluruh dunia. Nexcade, startup dari London, muncul dengan solusi yang ingin mengubah cara kerja ini dengan teknologi AI.
Nexcade baru saja mengumumkan pendanaan pra-benih sebesar 2,5 juta dolar AS yang dipimpin oleh Connect Ventures dan beberapa investor lainnya. Dengan pendanaan ini, Nexcade siap mempercepat pengembangan produk dan memperluas kehadirannya di pasar global freight forwarding.
Produk Nexcade fokus pada mengotomatisasi proses penawaran harga dan pengambilan tarif pada pengiriman udara dan laut. Mereka mengonversi komunikasi yang tidak terstruktur seperti email dan permintaan penawaran menjadi proses yang terstruktur sehingga meningkatkan efisiensi dan akurasi operasi.
Dari penjelasan CEO Dan Bailey, Nexcade sangat memperhatikan kebutuhan dan aktivitas harian para operator pengiriman. Sistem dapat disesuaikan oleh pengguna dan mengedepankan pengawasan manusia agar solusi AI ini tahan terhadap berbagai kasus khusus yang sering terjadi di bidang freight forwarding.
Sejak diluncurkan dari fase stealth, Nexcade sudah meraih pertumbuhan aktivitas sebesar 40% per bulan. Mereka bekerja sama dengan perusahaan besar seperti Zencargo, Cardinal Global Logistics, dan XPO. Dalam dua tahun ke depan, Nexcade berencana mengembangkan automasi dari awal hingga akhir siklus pengiriman untuk menciptakan perubahan nyata dalam cara perusahaan freight forwarding bekerja.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/exclusive-nexcade-emerges-stealth-2-120000287.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/exclusive-nexcade-emerges-stealth-2-120000287.html
Analisis Ahli
Rory Stirling
"Nexcade menunjukkan perpaduan unik antara pemahaman domain dan kemampuan teknis yang sangat langka, yang memungkinkan mereka memberikan nilai nyata di pasar yang penuh janji kosong."
Analisis Kami
"Nexcade hadir tepat pada waktunya dengan menggabungkan pengalaman lapangan dan teknologi mutakhir AI untuk mengatasi tantangan besar di industri freight forwarding yang selama ini terbebani proses manual. Pendekatan mereka yang global dan holistik memberi harapan kuat bahwa mereka bisa merevolusi efisiensi operasional dan transparansi rantai pasok internasional."
Prediksi Kami
Dalam 18-24 bulan ke depan, Nexcade kemungkinan akan memperluas automasi ke seluruh siklus pengiriman, mengubah cara kerja forwarder secara global dengan teknologi AI yang lebih canggih dan terintegrasi penuh.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan utama Nexcade dalam industri pengiriman barang?A
Tujuan utama Nexcade adalah menghadirkan automasi AI end-to-end dalam pengiriman barang global.Q
Siapa Dan Bailey dan apa perannya di Nexcade?A
Dan Bailey adalah CEO dan salah satu pendiri Nexcade, dengan pengalaman dalam perangkat lunak rantai pasokan.Q
Berapa jumlah pendanaan yang diterima Nexcade dan dari siapa?A
Nexcade menerima $2.5 juta dalam pendanaan yang dipimpin oleh Connect Ventures.Q
Apa tantangan utama yang dihadapi oleh pengirim barang saat ini?A
Tantangan utama yang dihadapi oleh pengirim barang adalah margin yang menyusut, tarif yang tidak stabil, dan kompleksitas operasional yang meningkat.Q
Bagaimana Nexcade memanfaatkan AI dalam operasionalnya?A
Nexcade memanfaatkan AI untuk menangkap komunikasi tidak terstruktur dan mengubahnya menjadi proses yang terstruktur.