Gletser Swiss Mencair Signifikan Akibat Musim Dingin Kering dan Gelombang Panas
Courtesy of CNBCIndonesia

Gletser Swiss Mencair Signifikan Akibat Musim Dingin Kering dan Gelombang Panas

Memberikan informasi terkait penurunan volume es gletser di Swiss sebagai indikasi nyata dampak perubahan iklim serta urgensi tindakan untuk mengantisipasi hilangnya gletser di masa depan.

02 Okt 2025, 11.40 WIB
262 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pencairan gletser di Swiss menunjukkan tren yang mengkhawatirkan akibat perubahan iklim.
  • Sekitar 3% massa es gletser hilang dalam setahun terakhir, meskipun tidak se-ekstrem tahun sebelumnya.
  • GLAMOS memperingatkan bahwa sebagian besar gletser di Swiss dapat menghilang pada akhir abad ini jika tidak ada tindakan yang diambil.
Pegunungan Alpen Swiss, Swiss - Pada tahun terakhir, gletser di Swiss mengalami pencairan es yang signifikan, dengan kehilangan sekitar 3% dari total massa esnya. Penyebab utama pencairan ini adalah musim dingin yang minim salju dan gelombang panas yang melanda pada bulan Juni, terutama di wilayah timur laut Pegunungan Alpen Swiss.
Laporan dari GLAMOS dan Komisi Swiss untuk Observasi Kriosfer menunjukkan bahwa penurunan volume es ini menjadi yang terbesar keempat yang pernah tercatat, meskipun tidak setinggi pencairan pada tahun 2022 dan 2023. Tren ini tetap mengindikasikan perubahan iklim yang berlangsung secara serius.
Dekade terakhir menjadi yang terburuk dalam sejarah pencairan gletser di Swiss, di mana sekitar seperempat dari volume gletser hilang sejak tahun 2015. Langkah ini menunjukkan ada perubahan signifikan dalam kondisi iklim dan musim yang berdampak besar pada lingkungan Alpen.
Antara tahun 2016 dan 2022, sekitar seratus gletser di Swiss telah menghilang. Para ahli memperingatkan bahwa sebagian besar gletser ini mungkin akan hilang sepenuhnya pada akhir abad ini jika tren pemanasan global dan pencairan es tidak dapat dihentikan.
Kondisi ini menunjukkan perlunya kesadaran dan tindakan global yang lebih serius terhadap perubahan iklim, terutama untuk melindungi sumber daya alam seperti gletser yang sangat penting bagi ekosistem dan keberlangsungan air bagi masyarakat sekitar.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251001142955-38-671946/potret-nyata-neraka-bocor-salju-hilang-gunung-putih-berubah-hijau

Analisis Ahli

Matthias Huss
"Penurunan massa es gletser sangat signifikan dan menunjukkan tren jangka panjang yang mengkhawatirkan, menandakan perlunya perhatian serius terhadap pengurangan emisi dan perlindungan lingkungan."

Analisis Kami

"Pencairan gletser Swiss yang signifikan ini adalah peringatan penting mengenai dampak langsung perubahan iklim yang tidak bisa diabaikan, terutama dalam konteks kekurangan salju dan gelombang panas yang makin sering terjadi. Upaya mitigasi dan adaptasi harus segera diperkuat untuk melindungi ekosistem sensitif ini dan menjaga keseimbangan lingkungan secara berkelanjutan."

Prediksi Kami

Jika tren pencairan gletser berlanjut, sebagian besar gletser Swiss bisa menghilang pada akhir abad ini, yang akan berdampak signifikan pada ekosistem lokal, sumber air, dan kondisi lingkungan global.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilaporkan oleh GLAMOS mengenai gletser Swiss?
A
GLAMOS melaporkan bahwa gletser Swiss mencair secara signifikan dan mencatatkan penurunan volume es terbesar keempat dalam sejarah.
Q
Apa penyebab utama pencairan gletser di Swiss?
A
Penyebab utama pencairan gletser di Swiss adalah musim dingin dengan sedikit salju dan gelombang panas pada bulan Juni.
Q
Berapa persen total massa es yang hilang dari gletser dalam 12 bulan terakhir?
A
Gletser kehilangan 3% dari total massa esnya dalam 12 bulan terakhir.
Q
Apa dampak dari pencairan gletser yang terjadi baru-baru ini?
A
Pencairan gletser yang terjadi baru-baru ini menunjukkan tren yang jelas dan menjadi bagian dari krisis iklim yang lebih besar.
Q
Berapa banyak gletser yang hilang di Swiss antara tahun 2016 dan 2022?
A
Sekitar seratus gletser di Swiss telah menghilang antara tahun 2016 dan 2022.