Courtesy of TechCrunch

Andrew Yang Luncurkan Noble Mobile, Operator Seluler yang Beri Uang Jika Pakai Data Lebih Sedikit

Memberikan solusi layanan seluler yang lebih terjangkau dan mengurangi penggunaan data dengan memberi insentif pengembalian uang bagi pengguna jika memakai data lebih sedikit, sekaligus meningkatkan kesadaran akan penggunaan ponsel yang sehat.

17 Sep 2025, 00.48 WIB

300 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Noble Mobile memberikan insentif finansial bagi pengguna untuk mengurangi penggunaan data seluler.
Model bisnis Noble Mobile terinspirasi oleh pendekatan Cost Plus Drugs yang berfokus pada pengurangan biaya untuk konsumen.
Andrew Yang ingin mengubah kebiasaan penggunaan ponsel masyarakat dengan menawarkan sistem pengembalian uang yang unik.

Los Angeles dan New York, Amerika Serikat - Andrew Yang, mantan kandidat presiden AS dan pengusaha, meluncurkan Noble Mobile, sebuah perusahaan operator seluler virtual (MVNO) yang menawarkan paket seluler seharga Rp 822.25 ribu ($50) per bulan menggunakan jaringan T-Mobile. Konsep unik yang diusungnya adalah memberikan pengembalian uang atau 'Noble Cash' kepada pengguna yang memakai data kurang dari 20 GB dalam sebulan sebagai insentif.

Biaya layanan seluler di Amerika Serikat dinilai mahal dibanding negara-negara lain, dengan rata-rata pengeluaran Rp 1.36 juta ($83) per bulan. Noble Mobile mencoba memberikan alternatif lebih murah sambil mendorong kebiasaan menggunakan ponsel yang lebih bijak, mengurangi ketergantungan pada ponsel dan data yang berlebihan.

Noble Mobile mendapatkan dana awal sebesar Rp 169.38 miliar ($10,3 juta) yang dipimpin oleh Corazon Capital dengan dukungan dari Scott Galloway dan firma ventura lain. Model bisnis ini terinspirasi oleh Cost Plus Drugs milik Mark Cuban yang berhasil menekan harga jual obat dengan markup rendah berkat independensinya dari perantara tradisional.

MVNO seperti Noble Mobile dan Mint Mobile yang juga diakuisisi oleh T-Mobile, mampu menawarkan harga lebih murah karena mereka membeli akses jaringan secara grosir dari operator besar tanpa harus membangun infrastruktur sendiri. Ini memberikan keuntungan biaya kompetitif yang menjanjikan bagi konsumen.

Yang memiliki harapan bahwa dengan memberikan insentif finansial pengguna akan lebih sadar untuk mengurangi penggunaan data seluler mereka, yang juga bisa membantu mengurangi kecanduan ponsel. Pendekatan ini menjadi solusi baru di tengah sulitnya regulasi pemerintah dalam mengatasi masalah keamanan dan kesehatan digital.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/09/16/andrew-yang-took-inspiration-from-mark-cuban-for-his-budget-cell-carrier-noble-mobile/

Analisis Ahli

Scott Galloway

"Pemilihan model bisnis ini menunjukkan pemahaman mendalam tentang perilaku konsumen dan potensi disruptif dalam industri telekomunikasi yang mapan."

Analisis Kami

"Noble Mobile menghadirkan pendekatan yang cerdas dan etis dalam mengatasi masalah biaya layanan seluler, sekaligus mempromosikan kebiasaan digital yang lebih sehat. Namun, tantangan terbesar terletak pada edukasi pengguna agar benar-benar mengubah perilaku penggunaan data mereka dan bukan hanya mengandalkan insentif finansial."

Prediksi Kami

Model bisnis MVNO yang memberikan insentif pengurangan penggunaan data akan mendorong lebih banyak konsumen beralih ke layanan serupa, memaksa operator konvensional menurunkan harga dan berinovasi dalam penawaran mereka.