NIKE Berjuang Hadapi Penurunan tapi Strategi Baru Siap Bangkit Kembali
Courtesy of YahooFinance

NIKE Berjuang Hadapi Penurunan tapi Strategi Baru Siap Bangkit Kembali

Memberikan gambaran tentang kinerja NIKE, tantangan yang dihadapi, dan potensi pemulihan di masa depan serta membandingkan posisi NIKE dengan pesaing seperti adidas dan lululemon untuk membantu pembaca memahami dinamika pasar sportswear global.

28 Agt 2025, 23.38 WIB
48 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • NIKE menghadapi tantangan dalam permintaan dan persediaan, namun ada sinyal pemulihan dari saluran grosir.
  • Strategi baru dan inovasi produk diharapkan dapat membantu NIKE kembali ke jalur pertumbuhan.
  • Saingan seperti adidas dan lululemon menjadi tantangan serius bagi posisi pasar NIKE.
Amerika Serikat - NIKE Inc. menghadapi masa sulit pada tahun fiskal 2025 dengan penurunan pendapatan sebesar 12% di kuartal terakhir. Produk-produk klasik seperti Air Force 1, Dunk, dan AJ1 mengalami permintaan yang menurun, yang memperberat kondisi perusahaan.
Namun, manajemen NIKE optimis dengan strategi "Win Now" dan "sport offense" yang diharapkan dapat menjadi fondasi pemulihan. Perbaikan terbesar terlihat dari pesanan grosir musim liburan yang meningkat, menandakan kepercayaan dari mitra bisnis terhadap produk-produk NIKE.
Berbagai wilayah seperti Amerika Utara, Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan Asia Pasifik menunjukkan peningkatan pemesanan, meskipun pasar China masih menurun dan diperkirakan akan memerlukan waktu lebih lama untuk pulih.
NIKE juga menghadapi tantangan lain seperti likuidasi inventaris, dampak tarif, dan pergeseran strategi digital yang masih harus diatasi di paruh pertama tahun fiskal 2026. Namun sinyal positif dari pesanan grosir memberi harapan pemulihan pada paruh kedua.
Dibandingkan kompetitornya seperti adidas yang kuat di sepak bola dan lululemon yang berkembang di segmen athleisure dan pakaian performa wanita, NIKE masih unggul namun harus terus berinovasi. Analis memprediksi pertumbuhan laba yang menurun tahun ini dan peningkatan signifikan pada 2027.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/nikes-holiday-order-book-spark-163800176.html

Analisis Ahli

Philippe Houchois (Analis Investasi Sportswear)
"NIKE menunjukkan ketahanan melalui portofolio produknya yang beragam, namun pasar China menjadi tantangan yang harus terus dipantau. Peningkatan pesanan grosir menandakan kepercayaan bisnis bahwa NIKE dapat berinovasi dan beradaptasi dengan tren konsumen."
Sarah Bennett (Pakar Ritel dan Pemasaran Global)
"Strategi "Win Now" dan "sport offense" NIKE sangat tepat untuk mengatasi dinamika pasar saat ini. Transformasi digital dan fokus pada performa serta gaya hidup akan menjadi landasan untuk memulihkan keunggulan kompetitif."

Analisis Kami

"Situasi NIKE saat ini merupakan gambaran nyata bagaimana perusahaan besar harus beradaptasi dengan perubahan preferensi konsumen dan utfordringar rantai pasok. Pendekatan strategi sport-led dan sinyal positif dari pesanan grosir memberikan harapan, tetapi efektivitas pelaksanaan dan respons pasar adalah kunci utama yang akan menentukan masa depan NIKE."

Prediksi Kami

Jika NIKE berhasil mempertahankan momentum di saluran grosir, meluncurkan inovasi baru sesuai strategi yang telah ditetapkan, dan menstabilkan kanal digitalnya, perusahaan kemungkinan akan memulai tren pemulihan yang signifikan pada paruh kedua tahun fiskal 2026 meskipun wilayah seperti China masih memerlukan waktu lebih lama untuk kembali berkembang.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi pada pendapatan NIKE pada kuartal keempat tahun fiskal 2025?
A
Pendapatan NIKE turun 12% tahun ke tahun pada kuartal keempat tahun fiskal 2025.
Q
Apa strategi baru yang diimplementasikan oleh NIKE?
A
NIKE mengimplementasikan strategi 'sport offense' dan tindakan 'Win Now'.
Q
Bagaimana performa NIKE di saluran grosir?
A
NIKE mencatat bahwa buku pesanan liburan di saluran grosir meningkat tahun ke tahun.
Q
Siapa saingan utama NIKE dalam pasar pakaian olahraga?
A
Saingan utama NIKE adalah adidas AG dan lululemon athletica inc.
Q
Apa yang diharapkan untuk tahun fiskal 2026 bagi NIKE?
A
Diharapkan tahun fiskal 2026 akan menjadi titik balik di mana NIKE dapat mempertahankan momentum grosir dan menstabilkan digital.