Courtesy of InterestingEngineering

Peluncuran Roket Eris: Lompatan Besar Australia dalam Teknologi Antariksa

Mengembangkan dan menguji coba roket orbital buatan Australia yang dapat mengangkut satelit kecil ke orbit dengan biaya efisien serta meningkatkan kemampuan kedaulatan peluncuran luar angkasa Australia.

30 Jul 2025, 20.46 WIB

128 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Peluncuran roket Eris menandai langkah penting bagi kemampuan luar angkasa Australia.
Gilmour Space berhasil mengumpulkan data yang berguna meskipun terjadi kecelakaan pasca peluncuran.
Proses peluncuran menghadapi berbagai tantangan, tetapi memberikan pelajaran berharga untuk masa depan.

Bowen, Australia - Pada 29 Juli, Gilmour Space Technologies melakukan peluncuran pertama roket orbital Australia yang dinamakan Eris dari Bowen Orbital Spaceport di Queensland. Ini menjadi momen bersejarah karena Australia belum pernah mencoba peluncuran roket orbit buatan sendiri selama lebih dari 50 tahun.

Roket Eris berhasil mengudara tetapi mengalami kegagalan dengan jatuh setelah 14 detik penerbangan dan 23 detik pembakaran mesin. Walau begitu, tim menganggap penerbangan ini sebagai keberhasilan karena berhasil mengumpulkan data penting untuk pengembangan roket ke depan.

Proyek ini mengalami beberapa penundaan karena cuaca buruk dan gangguan teknis seperti penurunan pelindung muatan. Peluncuran awalnya dijadwalkan pada Maret tapi tertunda sampai Juli karena Siklon Alfred dan masalah teknis lainnya.

Roket Eris memiliki tinggi 25 meter dan dapat membawa muatan hingga 215 kilogram ke orbit matahari sinkron, dirancang untuk melayani pelanggan yang ingin meluncurkan satelit kecil. Hal ini menunjukkan upaya Australia untuk membangun kemandirian dalam akses luar angkasa.

Tim Gilmour Space bersama para ilmuwan dan teknisi terus menganalisis data penerbangan untuk memperbaiki dan mengembangkan roket selanjutnya. Selain itu, mereka juga mengembangkan satelit seperti ElaraSat yang sudah berhasil diluncurkan bersama SpaceX.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/space/australia-rocket-debut-flight-crash

Analisis Ahli

Elon Musk

"Pendekatan Gilmour dalam mengumpulkan data dari penerbangan pertama mereka sangat tepat; iterasi dan pembelajaran terus menerus adalah kunci keberhasilan di industri peluncuran roket."

Peter Beck

"Sebagai pendiri Rocket Lab, saya melihat peluncuran ini sebagai langkah awal yang sangat penting untuk membangun kemampuan luar angkasa nasional Australia, walau harus tetap realistis terhadap tantangan teknis yang ada."

Analisis Kami

"Peluncuran roket Eris menunjukkan kemajuan signifikan meskipun belum sempurna, yang merupakan hal normal dalam pengembangan teknologi antariksa baru. Inisiatif ini menandai masa depan cerah bagi industri peluncuran satelit Australia, tapi keberhasilan akhir akan bergantung pada kemampuan mereka mengatasi tantangan teknis dan cuaca."

Prediksi Kami

Gilmour Space kemungkinan akan segera meluncurkan uji coba berikutnya dengan teknologi yang ditingkatkan berdasarkan data dari penerbangan pertama, yang dapat mempercepat perkembangan industri ruang angkasa Australia.