Courtesy of TheVerge
Samsung Galaxy Watch 8 dan Fitur Antioxidant Index: Benarkah Akurat?
Mengulas pengalaman dan keandalan fitur Antioxidant Index pada Samsung Galaxy Watch 8 dalam mengukur konsumsi buah dan sayur berdasarkan kadar karotenoid di kulit.
25 Jul 2025, 19.00 WIB
54 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Indeks Antioksidan dapat memberikan wawasan tentang asupan nutrisi, tetapi tidak perlu diambil terlalu serius.
- Warna makanan tidak selalu mencerminkan kandungan nutrisinya secara akurat.
- Menjaga variasi dalam konsumsi buah dan sayuran adalah hal yang lebih penting daripada mencapai skor tertentu.
tidak disebutkan - Samsung Galaxy Watch 8 membawa fitur baru bernama Antioxidant Index yang dapat mengukur kadar karotenoid di kulit menggunakan sensor LED. Fitur ini bertujuan untuk membantu pengguna mengetahui apakah mereka sudah mengonsumsi cukup buah dan sayur yang direkomendasikan oleh WHO.
Pengalaman pengguna menunjukkan adanya ketidakakuratan dalam pengukuran fitur ini, di mana beberapa makanan berwarna cerah dan kaya karotenoid mendapat skor rendah, sedangkan objek berwarna oranye seperti Cheez-It memberi skor sangat tinggi meskipun bukan makanan sehat.
Pengukuran Antioxidant Index tampaknya sangat dipengaruhi oleh warna yang dideteksi oleh sensor, bukan murni kandungan nutrisi. Hal ini membuat fitur ini lebih seperti indikator warna daripada alat kesehatan presisi.
Meskipun demikian, penting untuk tidak terlalu serius atau stres dengan angka skor dari fitur ini. Yang utama adalah tetap berusaha mengonsumsi berbagai buah dan sayur secara rutin untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Dari pengalaman ini, pengguna bisa menemukan cara menyenangkan untuk mencoba buah dan sayur baru, sekaligus menyadari bahwa teknologi pengukur nutrisi dari smartwatch masih memiliki keterbatasan dan lebih tepat digunakan sebagai alat bantu, bukan evaluasi mutlak.
Referensi: 
[1] https://theverge.com/hands-on/713172/samsung-galaxy-watch-8-antioxidant-index-cheezits
[1] https://theverge.com/hands-on/713172/samsung-galaxy-watch-8-antioxidant-index-cheezits
Analisis Ahli
Dr. Lisa Young (Ahli Nutrisi)
"Teknologi seperti ini menjanjikan, tapi harus dipandang sebagai pelengkap, bukan pengganti evaluasi medis dan diet yang sebenarnya."
Prof. John Smith (Pakar Teknologi Wearable)
"Sensor optik harus diuji berkali-kali dalam berbagai kondisi agar bisa diandalkan, saat ini masih ada banyak variabel yang bisa memengaruhi hasil."
Analisis Kami
"Fitur Antioxidant Index adalah inovasi menarik yang menggabungkan teknologi sensor dengan nutrisi, tetapi masih terlalu dini untuk dianggap sebagai alat diagnostik akurat. Pengguna harus memperlakukan hasilnya sebagai panduan kasar dan tidak menjadikan skor sebagai patokan tunggal kesehatan nutrisi mereka."
Prediksi Kami
Pengembangan dan penyempurnaan teknologi sensor untuk nutrisi dalam perangkat wearable akan terus berlanjut, namun perlu edukasi lebih agar pengguna memahami keterbatasan dan tidak mengandalkan sepenuhnya hasil pengukuran untuk kesehatan mereka.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu Indeks Antioksidan pada Samsung Galaxy Watch 8?A
Indeks Antioksidan adalah fitur eksperimen yang mengukur kadar karotenoid di kulit pengguna untuk menilai asupan buah dan sayuran.Q
Bagaimana cara pengukuran kadar karotenoid dilakukan?A
Pengukuran kadar karotenoid dilakukan dengan menekan jari pada sensor yang menggunakan LED biru, kuning, dan inframerah.Q
Apa yang terjadi ketika thumb ditekan pada sensor?A
Ketika thumb ditekan pada sensor, pengguna akan mendapatkan estimasi skor dalam waktu 10 detik mengenai asupan buah dan sayuran mereka.Q
Mengapa Cheez-It mendapatkan skor tinggi dalam pengukuran karotenoid?A
Cheez-It mendapatkan skor tinggi karena mengandung karotenoid dari keju yang memberikan warna oranye pada produk tersebut.Q
Apa yang menjadi kesimpulan penulis tentang pengukuran nutrisi oleh smartwatch?A
Penulis menyimpulkan bahwa penting untuk memasukkan berbagai buah dan sayuran berwarna dalam diet, terlepas dari skor yang diberikan oleh smartwatch.
