Courtesy of YahooFinance

Penyelidikan Transaksi Rp 526.24 miliar ($32 Juta) CrowdStrike dan Distribusi Teknologi untuk IRS

21 Feb 2025, 21.02 WIB

28 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

CrowdStrike dan Carahsoft sedang diselidiki terkait transaksi yang mencurigakan dengan IRS.
IRS tidak pernah membeli produk yang ditawarkan oleh CrowdStrike meskipun ada kesepakatan yang dibuat.
Penyelidikan ini dapat berdampak signifikan pada reputasi dan keuangan kedua perusahaan.

Pihak berwenang di AS sedang menyelidiki kesepakatan senilai Rp 526.24 miliar ($32 juta) antara CrowdStrike Holdings Inc. dan Carahsoft Technology Corp. untuk menyediakan alat keamanan siber kepada Internal Revenue Service (IRS). Meskipun kesepakatan ini ditutup pada hari terakhir kuartal fiskal 2023, IRS tidak pernah membeli produk tersebut. Investigasi ini melibatkan wawancara dengan mantan karyawan CrowdStrike dan staf IRS, serta pengumpulan dokumen terkait kesepakatan tersebut. Ada kekhawatiran bahwa CrowdStrike mungkin telah "pre-booking" transaksi ini, yang berarti mereka mungkin telah mencatat pendapatan sebelum produk benar-benar terjual.

CrowdStrike dan Carahsoft telah menyatakan bahwa mereka mengikuti prosedur yang benar dalam kesepakatan ini. Namun, penyelidikan ini dapat menyebabkan biaya hukum yang tinggi dan perhatian dari dewan direksi mereka. Para penyelidik ingin mengetahui apakah ada kesepahaman tambahan antara kedua perusahaan mengenai kesepakatan tersebut yang tidak diungkapkan kepada auditor.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/doj-sec-investigating-32-million-140245745.html

Analisis Ahli

Adam Pritchard

"Penting untuk mengetahui apakah ada kesepakatan implisit di balik transaksi ini yang tidak diungkapkan auditor, karena hal tersebut bisa menandakan pelanggaran serius dalam pelaporan keuangan."

Analisis Kami

"Kasus ini menunjukkan betapa rentannya perusahaan teknologi menghadapi risiko hukum jika mencoba memaksimalkan pendapatan melalui transaksi yang dipertanyakan keabsahannya. Investor dan regulator harus semakin waspada terhadap transaksi yang terlihat signifikan tapi memiliki dasar yang meragukan, khususnya yang melibatkan pelanggan pemerintah."

Prediksi Kami

Penyelidikan ini kemungkinan akan memakan waktu lama dan dapat menghasilkan denda atau tuntutan hukum terhadap CrowdStrike dan Carahsoft jika ditemukan pelanggaran serius, serta menimbulkan perubahan lebih ketat dalam regulasi pelaporan pendapatan di sektor teknologi dan pemerintah.