Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Ruble mengalami penguatan yang signifikan terhadap dolar di tengah perubahan kebijakan AS.
- Negosiasi antara Rusia dan AS menunjukkan harapan untuk perbaikan hubungan.
- Situasi geopolitik yang tidak stabil dapat mempengaruhi nilai tukar rubel di masa depan.
Ruble Rusia telah menguat terhadap dolar AS, naik 11% sejak awal tahun, menjadikannya mata uang dengan performa terbaik di pasar negara berkembang. Hal ini terjadi setelah adanya perubahan kebijakan AS terhadap Rusia di bawah kepemimpinan Donald Trump. Pertemuan antara pejabat tinggi AS dan Rusia di Riyadh, Arab Saudi, untuk membahas akhir perang di Ukraina dan kemungkinan kerjasama lebih lanjut, memberikan harapan positif di pasar.
Namun, beberapa analis memperingatkan bahwa penguatan ruble mungkin terlalu cepat jika tidak ada kemajuan dalam pembicaraan damai di Ukraina. Mereka memperkirakan bahwa jika situasi geopolitik tidak berubah, nilai tukar ruble yang wajar akan tetap di atas 100 per dolar AS, terutama dengan harga minyak saat ini.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan penguatan rubel terhadap dolar?A
Penguatan rubel disebabkan oleh kebijakan baru AS dan harapan positif dari pasar.Q
Siapa yang terlibat dalam negosiasi antara Rusia dan AS?A
Negosiasi melibatkan pejabat senior dari Rusia dan AS.Q
Apa yang dikatakan Donald Trump tentang Ukraina?A
Donald Trump mengatakan bahwa Presiden Ukraina harus segera mencapai kesepakatan dengan Rusia.Q
Apa yang diperkirakan oleh Bloomberg Economics tentang nilai tukar rubel?A
Bloomberg Economics memperkirakan bahwa nilai tukar rubel bisa tetap di atas 100 per dolar jika situasi geopolitik tidak berubah.Q
Mengapa hubungan antara Rusia dan AS menjadi perhatian?A
Hubungan antara Rusia dan AS menjadi perhatian karena dampaknya terhadap stabilitas ekonomi dan politik global.