Courtesy of YahooFinance

Puerto Rico Tawarkan Pembayaran Utang Listrik Rp 42.76 triliun ($2,6 Miliar) Tanpa Kenaikan Tarif

12 Feb 2025, 09.03 WIB

96 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Puerto Rico menghadapi tantangan besar dalam membayar utang yang tinggi.
Investasi yang signifikan diperlukan untuk memperbaiki jaringan listrik yang rusak.
Kondisi ekonomi Puerto Rico terpengaruh oleh ketidakpastian dalam penyelesaian kasus utang.

Direktur eksekutif dewan kontrol federal yang mengawasi keuangan Puerto Rico, Robert Mujica Jr., menyatakan bahwa pulau tersebut tidak mampu membayar utang sebesar Rp 139.78 triliun ($8,5 miliar) yang diminta oleh pemegang obligasi dalam kasus kebangkrutan perusahaan listriknya. Mujica mengungkapkan rencana fiskal baru yang menyatakan bahwa pemerintah hanya dapat membayar kreditur sebesar Rp 42.76 triliun ($2,6 miliar) , tanpa menaikkan tarif listrik yang sudah tinggi. Kasus ini telah berlangsung lama dan mengganggu perkembangan ekonomi di pulau tersebut, terutama setelah Puerto Rico mengumumkan pada tahun 2015 bahwa mereka tidak dapat membayar utang publik yang mencapai lebih dari Rp 1.15 quadriliun ($70 miliar) .

Mujica juga menekankan pentingnya investasi untuk memperbaiki jaringan listrik yang sering mengalami pemadaman, terutama setelah kerusakan parah akibat Badai Maria pada tahun 2017. Ia memperingatkan bahwa jika pemerintah memenuhi tuntutan pemegang obligasi, tarif listrik bisa naik hingga delapan sen, yang tidak terjangkau bagi warga Puerto Rico. Saat ini, tawaran Rp 42.76 triliun ($2,6 miliar) telah diterima oleh 44% kreditur, tetapi masih banyak tantangan yang harus dihadapi untuk mendapatkan dana yang diperlukan untuk memperbaiki sistem listrik yang sudah lama tidak terawat.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/board-rejects-rate-increase-help-020352486.html

Analisis Ahli

Economist Mariana Rivera

"Ketidakpastian hukum dalam proses restrukturisasi utang membuat investor segan menanamkan modal, sehingga ekonomi Puerto Rico sulit pulih tanpa penyelesaian yang jelas dan cepat."

Infrastructure Specialist Carlos Jiménez

"Investasi besar dan manajemen yang lebih baik dalam sektor listrik adalah kunci untuk meningkatkan keandalan sistem dan membangun kembali kepercayaan masyarakat serta investor."

Analisis Kami

"Situasi keuangan Puerto Rico sangat kompleks dan membutuhkan pendekatan yang realistis serta berkelanjutan. Mengabaikan kebutuhan investasi infrastruktur demi memenuhi tuntutan utang jangka pendek hanya akan memperparah krisis listrik dan ekonomi di pulau tersebut."

Prediksi Kami

Jika tidak ada kesepakatan cepat dan investasi yang memadai, kondisi jaringan listrik Puerto Rico akan terus memburuk, menyebabkan gangguan listrik yang lebih sering dan berdampak negatif lebih besar pada perekonomian dan kehidupan masyarakat di pulau tersebut.