
Courtesy of Forbes
Waymo Siap Ekspansi Robotaksi 4 Kali Lipat, Tapi Hadapi Tantangan Keamanan
Artikel ini bertujuan menginformasikan rencana ambisius Waymo memperbesar skala layanan robotaksi mereka sekaligus menyoroti tantangan keamanan yang dihadapi dalam mempercepat ekspansi, memberikan gambaran penting tentang perkembangan teknologi kendaraan otonom kepada pembaca.
11 Des 2025, 00.02 WIB
231 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Waymo berambisi untuk meningkatkan layanan robotaxi secara signifikan dengan rencana ekspansi ke lebih banyak kota.
- Perusahaan menghadapi tantangan terkait keamanan dan reputasi di tengah pertumbuhan yang cepat.
- Kompetisi dalam industri robotaxi semakin ketat, dengan perusahaan lain seperti Cruise dan Tesla juga terlibat dalam masalah keamanan.
San Francisco, Amerika Serikat - Waymo, perusahaan teknologi mandiri milik Alphabet, berencana memperbesar jumlah perjalanan robotaksinya sampai lebih dari satu juta perjalanan berbayar dalam seminggu pada akhir 2026. Saat ini, Waymo sudah beroperasi di beberapa kota besar di Amerika Serikat seperti Phoenix, Los Angeles, dan San Francisco, serta kota-kota lain yang baru saja bergabung. Mereka juga ingin melebarkan pasar ke beberapa kota internasional seperti Tokyo dan London mulai tahun depan.
Untuk mendukung target ini, Waymo akan memperbanyak armadanya menjadi sekitar 10.000 kendaraan dari sebelumnya yang hanya 2.500. Armada baru ini akan mencakup kendaraan listrik dari Hyundai dan Zeekr yang akan menambah ragam kendaraan robotaksi mereka. Peningkatan ini juga memungkinkan mereka untuk melayani lebih banyak pelanggan sekaligus dan mencapai pendapatan tahunan yang diperkirakan mencapai satu miliar dolar Amerika.
Namun, perjalanan Waymo tidak mulus tanpa hambatan. Insiden-insiden yang melibatkan kematian hewan peliharaan, seperti kucing dan anjing di San Francisco, telah menimbulkan keraguan tentang keamanan teknologi penginderaan Waymo. Meskipun belum ada korban manusia, insiden ini menjadi peringatan serius dan menunjukkan bahwa sistem Waymo belum sempurna dalam mengenali semua objek di lingkungan nyata.
Selain itu, Waymo menghadapi kendala teknis lain yang membuat mereka harus melakukan recall perangkat lunak armadanya secara massal karena kegagalan dalam berhenti di depan bus sekolah yang sedang parkir di Texas. Pernyataan dari Chief Safety Officer mereka menunjukkan kesadaran tinggi akan pentingnya keselamatan, walaupun mereka harus terus berusaha memperbaiki kekurangan di lapangan.
Meskipun demikian, dibandingkan dengan pesaingnya seperti Cruise dan Tesla yang sempat mengalami kecelakaan fatal dan masalah hukum, rekam jejak keselamatan Waymo masih di atas rata-rata. Namun, beberapa pakar mengkritik perusahaan yang seolah terlalu terburu-buru memperluas layanan sebelum benar-benar menyempurnakan teknologinya, yang berisiko menimbulkan masalah besar sebelum perusahaan ini melantai di bursa saham.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/alanohnsman/2025/12/10/waymo-targets-1-million-robotaxi-rides-a-week/
[1] https://www.forbes.com/sites/alanohnsman/2025/12/10/waymo-targets-1-million-robotaxi-rides-a-week/
Analisis Ahli
Phil Koopman
"Waymo terlalu agresif dalam ekspansi dan belum cukup matang dalam menangani situasi-situasi yang mudah diprediksi, yang dapat berujung pada insiden serius di masa depan."
Analisis Kami
"Waymo memang pemimpin di bidang kendaraan otonom dengan pengalaman miliaran mil, namun ekspansi super cepat tanpa penanganan serius terhadap celah keselamatan bisa merusak kepercayaan publik secara signifikan. Strategi pertumbuhan harus diimbangi dengan transparansi dan fokus ketat pada pengembangan teknologi agar tidak mengorbankan keselamatan demi target bisnis semata."
Prediksi Kami
Jika Waymo mampu mengatasi isu keselamatan dan mengelola ekspansi dengan baik, perusahaan ini berpotensi menjadi pemimpin pasar robotaksi global dan mencapai IPO dengan valuasi tinggi dalam beberapa tahun ke depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditargetkan oleh Waymo dalam satu tahun ke depan?A
Waymo menargetkan untuk lebih dari mengalikan empat kali layanan robotaxi mereka, dengan tujuan menangani setidaknya satu juta perjalanan berbayar.Q
Di kota mana saja Waymo berencana untuk memperluas layanan robotaxinya?A
Waymo berencana untuk memasuki lebih dari 20 kota tambahan di AS, serta mulai beroperasi di kota internasional seperti Tokyo dan London.Q
Apa yang terjadi pada kucing bernama Kit Kat?A
Kucing bernama Kit Kat menjadi korban kecelakaan setelah terlibat dengan kendaraan Waymo, yang menimbulkan pertanyaan tentang keamanan sistem mereka.Q
Mengapa beberapa kritikus menganggap Waymo terlalu cepat dalam ekspansinya?A
Beberapa kritikus berpikir bahwa Waymo memperluas layanannya terlalu cepat, mungkin menjelang kemungkinan IPO unit tersebut.Q
Apa yang dilakukan Waymo setelah laporan masalah dengan kendaraan mereka?A
Waymo mengumumkan penarikan kendaraan secara menyeluruh untuk meningkatkan perangkat lunak setelah laporan bahwa robotaxi mereka tidak berhenti saat mendekati bus sekolah yang diparkir.
