
Courtesy of TheVerge
NeurIPS 2024: Revolusi Reinforcement Learning dan Dominasi Google DeepMind
Memberikan wawasan tentang tema utama, laboratorium riset yang berkembang, dan dinamika sosial di konferensi NeurIPS 2024 untuk menggambarkan arah perkembangan AI, khususnya RL dan aplikasi masa depan yang diprediksi akan relevan bagi pembaca yang ingin memahami tren industri AI.
10 Des 2025, 09.00 WIB
80 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pembelajaran Penguatan menjadi fokus utama dalam perkembangan AI.
- Google DeepMind menunjukkan momentum yang kuat di NeurIPS.
- Perayaan di NeurIPS menciptakan peluang untuk jaringan dan kolaborasi antara para peneliti dan investor.
San Diego, Amerika Serikat - NeurIPS 2024 menjadi momen penting bagi komunitas AI yang menghadirkan berbagai diskusi intens tentang tren terkini, terutama tentang Reinforcement Learning (RL) yang kini dianggap sebagai frontier baru dalam pengembangan teknologi kecerdasan buatan. Konferensi yang diadakan di San Diego ini menampilkan perpaduan antara kehadiran akademisi dan industri yang semakin besar.
Berbagai tokoh dan laboratorium dari seluruh dunia berbagi pandangan mereka mengenai topik yang sedang naik daun, termasuk RL, continual learning, foundation models untuk data tabular, serta AI yang diterapkan di bidang fisik seperti robotika. Google DeepMind disebut-sebut sebagai salah satu laboratorium dengan momentum paling kuat, memperlihatkan bagaimana perusahaan besar terus mengukuhkan posisi mereka dalam riset AI.
Selain aspek teknis, NeurIPS juga dikenal dengan acara sosialnya yang spektakuler. Beberapa pesta eksklusif dan cruise khusus menampilkan komunitas AI yang tidak hanya berfokus pada riset, tetapi juga memperkuat jaringan dan kolaborasi. Meski demikian, ada juga peserta yang merasa acara sosial ini terlalu berlebihan dan lebih banyak informasi dapat diperoleh dari media sosial.
Para ahli yang diwawancarai mengantisipasi bahwa tahun-tahun mendatang akan didominasi oleh riset mengenai continual learning dan world models, serta bagaimana teknologi AI bisa menjadi lebih kreatif dan adaptif dalam lingkungan nyata. Ada juga pergeseran fokus dari sekadar meningkatkan skala model ke kualitas serta kemampuan penyesuaian yang lebih tinggi.
Meskipun begitu, berbagai pendapat mengindikasikan persaingan ketat antar laboratorium riset di industri, dengan beberapa startup yang tidak berhasil bertahan karena kurangnya keunggulan unik. Namun, laboratorium mapan seperti Google DeepMind, Anthropic, dan OpenAI masih menjadi pionir dalam menunjukkan inovasi yang memberikan dampak paling signifikan di bidang AI.
Referensi:
[1] https://theverge.com/column/841207/ai-neurips-2025
[1] https://theverge.com/column/841207/ai-neurips-2025
Analisis Ahli
Anastasios Angelopoulos
"RL benar-benar mengambil alih dunia AI, menandai revolusi dalam cara kita membangun dan menyempurnakan model."
Thomas Wolf
"Google DeepMind menunjukkan momentum yang kuat dan rekayasa AI untuk sains dan interpretabilitas menjadi fokus utama."
Nathan Lambert
"Era riset baru telah tiba, di mana riset dan inovasi menjadi prioritas utama ketimbang sekadar skala model besar."
Evgenii Nikishin
"Continual learning akan menjadi perbincangan hangat dan kunci kemajuan AI di masa depan."
Paige Bailey
"Sovereign open models dan RL dengan fine-tuning pada on-premise adalah tren besar berikutnya."
Analisis Kami
"Reinforcement Learning sudah menjadi pusat perhatian karena potensinya yang besar dalam mengubah cara AI berinteraksi dan belajar dari lingkungan secara adaptif. Namun, saya merasa hype-nya harus diimbangi dengan pendekatan riset yang lebih hati-hati agar tidak mengulangi kesalahan masa lalu yang terlalu fokus pada skala dan mengabaikan kualitas dan stabilitas model."
Prediksi Kami
Pada 2026, riset AI akan semakin fokus pada continual learning, world models, dan penerapan AI di dunia nyata seperti robotika, dengan laboratorium besar seperti Google DeepMind tetap memimpin inovasi utama.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tema utama dari konferensi NeurIPS tahun ini?A
Tema utama adalah Pembelajaran Penguatan (RL) dan perkembangan terbaru dalam AI.Q
Siapa yang dianggap sebagai lembaga yang sedang mengalami momentum positif?A
Google DeepMind dan beberapa start-up baru seperti Reflection AI dianggap sedang mengalami momentum positif.Q
Apa yang menjadi topik paling menarik bagi para peserta di NeurIPS?A
Topik menarik termasuk Pembelajaran Berkelanjutan, Model Tabular, dan AI untuk dunia fisik.Q
Apa yang membuat perayaan di NeurIPS begitu menarik?A
Perayaan yang paling menarik termasuk Model Ship, yang merupakan sebuah kapal pesiar dengan 200 peneliti terkemuka.Q
Apa harapan mengenai tren AI di tahun 2026?A
Di tahun 2026, diharapkan ada banyak pembicaraan mengenai kreativitas AI dan robotika.



